Untari, Anisa Septi and Ardani, Muhammad Hasib (2024) Gambaran kebiasaan makan bagi remaja di SMP Kabupaten Boyolali. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Hal.Depan.pdf Download (496kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Bab.I.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Bab.II.pdf Restricted to Registered users only Download (253kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Bab.III.pdf Restricted to Registered users only Download (285kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Bab.IV.pdf Restricted to Registered users only Download (256kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Bab.V.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Bab.VI.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Daftar Pustaka.pdf Download (145kB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text 22020120140119-Anisa Septi Untari-SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK
Remaja yang memasuki fase growth spurt memerlukan zat gizi yang lebih banyak karena fase ini akan mengalami perubahan tinggi dan berat badan yang cepat. Fase growth spurt ini memerlukan zat gizi lebih banyak sebagai pendukung nutrisi dan status gizinya supaya pertumbuhan dan perkembangan bisa dimaksimalkan. Kebutuhan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh para remaja diperoleh dari kebiasaan makan remaja itu sendiri, terutama saat remaja sedang memasuki fase growth spurt. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik responden dan gambaran kebiasaan makan remaja SMP di Kabupaten Boyolali. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian deskriptif survey yaitu pengumpulan data dengan kuisioner AFHC (Adolescent Food Habits Checklist). Metode yang digunakan yaitu proportional random sampling dengan 273 responden. Hasil penelitian kebiasaan makan remaja di SMP Kabupaten Boyolali menunjukkan kebiasaan makan dalam kategori sehat sebanyak 128 responden (46,9% karena konsumsi sayur dan buah yang rutin, melakukan diet sehat dan menjaga asupan gula dalam darah dan dengan kategori kebiasaan makan tidak sehat sebanyak 145 responden (53 ,1%) karena sering mengkonsumsi makanan tinggi lemak dan sulit dihindari. Pemberian edukasi mengenai kebiasaan makan yang sehat bagi remaja dapat dilakukan sekolah yang bekerjasama dengan guru dan pihak puskesmas guna mempertahakan dan meningkatkan kebiasaan yang sehat.

Actions (login required)

View Item