Vannia, Adji Mayumi and Alamsyah, Alamsyah (2019) PENILAIAN RESIKO ARSIP VITAL OLEH JASA ALDAS (ADARO LAND DOCUMENTATION AND ARCHIVING SERVICES) DAN PETUGAS KEARSIPAN DI PT.ADARO PERSADA MANDIRI: STUDI KOMPARASI. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text awal.pdf Download (856kB)
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_BAB1.pdf Download (374kB)
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_BAB2.pdf Download (344kB)
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_BAB3.pdf Download (570kB)
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_BAB4.pdf Download (539kB)
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_BAB5.pdf Restricted to Repository staff only until 2025. Download (783kB) | Request a copy
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_BAB6.pdf Download (266kB)
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_Daftar Pustaka.pdf Download (447kB)
	Text Adji Mayumi Vannia_13040115130044_Full Draft.pdf Restricted to Repository staff only until 2025. Download (5MB) | Request a copy

Abstract

This thesis discusses about vital records risk assessment comparation in PT.
Adaro Persada Mandiri which managed by their archive staffs and used Adaro
Land Documentation and Archiving Services to manage their vital records. The
purpose of this research is to find out vital records risk assessment which
managed by their archive staffs and vital records risk assessment which managed by ALDAS then comparing between their vital records risk assessments. The method used in this study is quantitative comparative by using 44 respondents. Data Analysis in this study uses descriptive analysis to 5 indicators poured in 17 question. Indicator based on five point in Records Management Programme: Risk Assessment. The five indicators are: Environmental Conditions; Human Error, Procedures and Policy; Security; Storage; and Implementation of Disaster Planning. The result showing mean value on vital records risk assessment which managed by their archive staff are 0,690 and 1,854, and mean value on vital records risk assessment which managed by ALDAS are 0,228 and 1,182. Which means X1 variable are bigger than X2 variable. So H a is accepted and H 0 is rejected. Then it can be concluded that vital records risk assessment which managed by their archive staff or archivist bigger than vital records risk assessment which managed by ALDAS
Skripsi ini membahas tentang membandingkan penilaian resiko arsip vital di PT.
Adaro Persada mandiri yang dikelola oleh petugas kearsipan dan yang
menggunakan jasa Adaro Land Documentation and Archiving Services. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui penilaian resiko arsip vital yang dikelola
oleh petugas kearsipan dan yang menggunakan jasa kearsipan serta
membandingkan nilai resiko arsip vital dari keduanya. Metode yang digunakan
dalam penelitian ini adalah kuantitatif komparatif dengan menggunakan sampel sebanyak 44 responden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif terhadap 5 indikator yang dituangkan dalam 17 pertanyaan. Indikator dalam kuesioner yang digunakan berdasarkan pada lima poin yang ada didalam Records Management Programme: Risk Assessment Tool. Kelima indikatornya yaitu kondisi lingkungan; kelalaian manusia, prosedur dan kebijakan; keamanan; penyimpanan; dan perencanaan penanggulangan bencana. Hasil dari penelitian menunjukan nilai mean pada resiko arsip vital yang dikelola oleh petugas kearsipan sebesar 0,690 dan 1,854, dan mean pada resiko arsip vital yang dikelola menggunakan jasa ALDAS sebesar 0,228 dan 1,182 yang artinya mean variabel X1 lebih besar dari mean variabel X2. Maka diterima dan ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa penilaian resiko arsip vital yang dikelola oleh petugas kearsipan di PT. Adaro Persada Mandiri lebih besar daripada penilaian resiko arsip vital yang dikelola menggunakan jasa ALDAS.

Actions (login required)

View Item