Search for collections on Undip Repository

PERLINDUNGAN HUKUM GAMERS (KONSUMEN) ATAS KERUGIAN AKIBAT GAME YANG CACAT DARI PENYEDIA GAME. -085 DG 2022

WIRATAMA, ARDHANSYAH and Mahmudah, Siti and Njatrijani, Rinitami (2022) PERLINDUNGAN HUKUM GAMERS (KONSUMEN) ATAS KERUGIAN AKIBAT GAME YANG CACAT DARI PENYEDIA GAME. -085 DG 2022. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK
Game merupakan permainan yang dapat dimainkan jika sudah melakukan pembelian terhadap game tersebut dari penyedia game. Di Indonesia terdapat banyak sekali perusahaan penyedia game yang semakin berkembang. Meskipun penyedia game semakin berkembang, tetap tidak luput dari permasalahan terkait hukum perlindungan konsumen di dalam game (in game) maupun di luar game. Permasalahan yang sering terjadi yaitu game yang cacat, game yang cacat jika dimainkan tentu saja akan membuat gamers merasa tidak nyaman dan menimbulkan kerugian. Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui perlindungan hukum yang didapatkan oleh gamers atas kerugian akibat game yang cacat dari penyedia game. Selain untuk mengetahui perlindungan hukum yang didapatkan oleh gamers, juga untuk mengetahui upaya hukum yang dapat dilakukan apabila gamers dirugikan akibat game yang cacat.
Penelitian ini menggunakan metode penelitan yuridis normatif dengan menggunakan data sekunder yang berasal dari bahan primer, antara lain Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, dan Undang – Undang Nomor 19 Tahun 2016 jo. Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlindungan yang didapatkan oleh gamers dan tanggung jawab penyedia game ada didalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 jo. Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Upaya hukum yang dapat dilakukan apabila gamers mengalami kerugian ada dua, pertama adalah penyelesaian di luar pengadilan menggunakan mediasi, konsiliasi, dan arbitrase. Sedangkan yang kedua, menggunakan jalur penyelesaian melalui peradilan.

Kata Kunci : Perlindungan, Hukum, Gamers, Game, Penyedia Game

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: fahimah FH
Date Deposited: 12 Aug 2022 07:32
Last Modified: 12 Aug 2022 07:32
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/7645

Actions (login required)

View Item View Item