Canthika, Cindy and Santoso, Oedijani and Fortuna, Gloria (2022) FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN KARIES GIGI DI RUMAH SAKIT NASIONAL DIPONEGORO. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI-COVER.pdf Download (433kB)
	Text (BAB 1) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI -BAB 1.pdf Download (235kB)
	Text (BAB 2) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI -BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI -BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI -BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI -BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI -BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (94kB) | Request a copy
	Text (DAFPUS LAMPIRAN) CINDY CANTHIKA-22010217130029- KTI -DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Karies atau lubang gigi merupakan penyakit jaringan keras gigi yang disebabkan oleh aktivitas metabolisme bakteri rongga mulut. Menurut World Health Organization (WHO), karies gigi adalah salah satu mayoritas masalah kesehatan mulut. Hasil survei Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018 yang menyebutkan bahwa penyakit yang berkaitan dengan gigi dan mulut paling banyak adalah karies gigi (45,3%). Karies gigi memiliki spektrum faktor risiko yang luas mulai dari jenis kelamin, bertambahnya usia, kebiasaan merokok, penyakit penyerta. Tujuan: Menganalisis faktor risiko yang mempengaruhi kejadian karies gigi di Rumah Sakit Nasional Diponegoro. Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif prospektif dengan rancangan belah lintang (cross sectional). Hasil: Hasil uji analisis bivariat menunjukkan bahwa jenis kelamin perempuan (p = 0,002, OR=12,27), usia (p = 0,004, OR = 10,50), dan penyakit penyerta diabetes melitus (p = 0,010, OR = 8,00) merupakan faktor risiko, sedangkan kebiasaan merokok (p = 0,125, OR = 0,21), stroke (p = 0,545, OR = 1,44), dan hipertensi (p = 0,655, OR= 2,17) bukan merupakan faktor risiko kejadian karies gigi. Kesimpulan: Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian karies gigi di Rumah Sakit Nasional Diponegoro.
Kata kunci: Karies gigi, RSND, faktor risiko.

Actions (login required)

View Item