Search for collections on Undip Repository

PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEMILIK AKUN SHOPEE TERHADAP PENYALAHGUNAAN FITUR SPAYLATER OLEH PIHAK KETIGA. _83 PDT 2024

SAPUTRI, DESRIAN and Suharto, R. Suharto and Adhi, Yuli Prasetyo (2024) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI PEMILIK AKUN SHOPEE TERHADAP PENYALAHGUNAAN FITUR SPAYLATER OLEH PIHAK KETIGA. _83 PDT 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

[img] Text
Desrian Saputri_cover.pdf

Download (801kB)
[img] Text
Desrian Saputri_abstrak.pdf

Download (283kB)
[img] Text
Desrian Saputri_bab 1.pdf

Download (338kB)
[img] Text
Desrian Saputri_bab 2.pdf

Download (373kB)
[img] Text
Desrian Saputri_bab 3.pdf

Download (493kB)
[img] Text
Desrian Saputri_bab 4.pdf

Download (260kB)
[img] Text
Desrian Saputri_dapus.pdf

Download (274kB)

Abstract

Perkembangan teknologi yang kian masif telah menciptakan pergeseran sistem jual beli masyarakat dari yang awalnya konvensional ke jual beli secara digital. Sistem jual beli yang diwadahi oleh e-commerce ini menyediakan berbagai fitur yang
sangat memudahkan masyarakat. Salah satunya adalah SPayLater atau layanan ‘beli sekarang bayar nanti’ milik Shopee. Fitur ini secara legal telah dijamin Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Namun, fitur ini kerap disalahgunakan oleh pihak ketiga yang menimbulkan kerugian bagi pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perlindungan hukum bagi pengguna yang mengalami penyalahgunaan fitur SPayLater dan apakah Shopee selaku penyelenggara layanan bertanggung jawab atas penyelesaian kasus penyalahgunaan tersebut. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah doktrinal dengan menggunakan data sekunder serta didukung oleh hasil wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlindungan hukum bagi pengguna diberikan melalui upaya perlindungan preventif dengan diaturnya hak dan kewajiban konsumen dan pelaku usaha dalam peraturan per-uu-an, khususnya UUPK dan upaya represif dengan diaturnya sanksi hukum serta disediakannya prosedur penyelesaian masalah melalui pengadilan dan BPSK. Kemudian, didapatkan bahwa Shopee bertanggung jawab atas penyelesaian kasus penyalahgunaan SPayLater apabila diakibatkan oleh lemahnya sistem keamanan aplikasinya. Agar penyalahgunaan ini dapat teratasi, maka pemerintah perlu memasifkan edukasi kepada masyarakat mengenai isu terkait, mengotimalkan beroperasinya BPSK, dan melakukan pengawasan kepada para e-commerce dalam aktivitas elektronik yang dilakukannya.
Kata Kunci: Perlindungan Hukum; Pengguna; Shopee; Penyalahgunaan SPayLater,; Tanggung Jawab.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Perlindungan Hukum; Pengguna; Shopee; Penyalahgunaan SPayLater,; Tanggung Jawab
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Mr Perpus FH1
Date Deposited: 08 Jul 2024 03:32
Last Modified: 08 Jul 2024 03:32
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/23691

Actions (login required)

View Item View Item