Anggraini, Devi (2024) Hubungan Moral Distress dengan Resiliensi pada Mahasiswa Profesi Keperawatan di Jawa Tengah. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Hal. Depan.pdf Download (576kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Bab. I.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Bab. II.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Bab. III.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Bab. IV.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Bab. V.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Bab. VI.pdf Restricted to Registered users only Download (52kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Daftar Pustaka.pdf Download (164kB)
	Text 22020120140098-Devi Anggraini-Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Sebanyak 56,8-88% mahasiswa keperawatan yang menjalani praktik klinis pernah mengalami permasalahan kesehatan mental. Berbagai situasi yang menantang saat praktik klinis menuntut mahasiswa untuk mampu resilien. Adapun salah satu faktor yang diidentifikasi dapat memengaruhi resiliensi yaitu moral distress. Hal ini sesuai dengan model konseptual teori moral distress yang dikemukakan oleh Soojeong Han. Di Indonesia, belum ada penelitian yang membahas mengenai moral distress dan resiliensi pada mahasiswa profesi keperawatan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran hubungan moral distress dengan resiliensi pada mahasiswa profesi keperawatan di Jawa Tengah. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan data dilakukan dengan teknik total sampling. Adapun sampel penelitian terdiri dari 139 mahasiswa profesi keperawatan di Jawa Tengah dengan kriteria inklusi yaitu mahasiswa aktif angkatan 41 dan 42 serta bersedia menjadi responden. Data penelitian diambil menggunakan kuesioner Moral distress Thermometer (MDT) dan Adolescent Resilience Scale (ARS). Hasil analisis dengan uji korelasi spearman’s rank menunjukkan hubungan negatif antara moral distress dan resiliensi pada mahasiswa profesi keperawatan di Jawa Tengah (P value 0,006; r= -0,231). Pendidikan keperawatan diharapkan dapat memfasilitasi intervensi 3D Model (Debriefing, Defusing, Discovering) sehingga dapat menurunkan moral distress serta meningkatkan resiliensi mahasiswa profesi keperawatan di Jawa Tengah.

Kata Kunci: Moral distress, Resiliensi, Mahasiswa, Keperawatan.

Actions (login required)

View Item