Fajriaini, Nurunisa (2023) Hubungan Resiliensi dengan Stres Kerja Perawat di Rumah Sakit X. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text Bab I_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Restricted to Repository staff only Download (193kB)
	Text Bab II_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB)
	Text Bab III_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Restricted to Repository staff only Download (175kB)
	Text Bab IV_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Restricted to Repository staff only Download (263kB)
	Text Bab V_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Restricted to Repository staff only Download (207kB)
	Text Bab VI_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Restricted to Repository staff only Download (90kB)
	Text Daftar Pustaka_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Download (192kB)
	Text Lampiran_Nurunisa Fajriaini_117130096.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text Pendahuluan_Nurunisa Fajriaini_17130096.pdf Download (639kB)

Abstract

Perawat sebagai bagian dari tenaga kesehatan bertugas memberikan pelayanan kesehatan dihadapkan dengan berbagai tekanan di tempat kerja sehingga beresiko mengalami stres kerja. Resiliensi atau ketahanan merupakan bentuk koping adaptif yang perlu dimiliki oleh perawat agar dapat bertahan dari keadaan yang penuh tekanan sebagai upaya untuk meminimalisir stres di lingkungan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan resiliensi dengan stres kerja perawat di Rumah Sakit X. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan data menggunakan Kuesioner melalui google from dan dianalisis menggunakan uji Rank Spearman. Sampel penelitian ini sebanyak 82 perawat menggunakan teknik total sampling. Penelitian dilakukan pada bulan JuniAgustus 2022. Kuesioner oleh Digdyani dan Expanded Nursing Stres Scale (ENSS) digunakan untuk mengambil data tingkat resiliensi dan stres kerja perawat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa 64.4% perawat perempuan, 59.8% berusia 26-35 tahun, 52.4% berpendidikan profesi, 80.5% sudah menikah, dan 59.8% memasuki masa kerja lebih dari 5 tahun, 69.5% memiliki resiliensi tinggi, dan 63.4% memiliki tingkat stres kerja rendah. Uji Rank Spearman menunjukkan p value 0,010 (p<0,05) dengan nilai koefisien korelasi yaitu (-) 0,287. Nilai ini menunjukkan terdapat hubungan antara resiliensi dengan stress kerja perawat di Rumah Sakit X. Perawat perlu adanya upaya untuk meningkatkan resiliensi dengan cara menerapkan efikasi diri, mampu mengendalikan emosi serta memberikan dukungan sosial sesama tenaga kesehatan.
Kata kunci : Resiliensi, Stres Kerja, Perawat

Actions (login required)

View Item