Prawiro, Satrio and BUDIJITNO, SELAMAT and Nugroho, Trilaksana (2022) Pengaruh Ekstrak Ethanol Buah Okra (Abelmoschus esculentus) terhadap Ekspresi Caspase-3 dan Indeks Apoptosis (Model Tikus Adenokarsinoma Mammae yang Diberi Regimen Kemoterapi Adriamycin-Cyclophoshamide). Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (cover) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - COVER.pdf Download (514kB)
	Text (bab I) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - BAB 1.pdf Download (133kB)
	Text (bab 2) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (895kB) | Request a copy
	Text (bab 3) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (69kB) | Request a copy
	Text (bab 4) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB) | Request a copy
	Text (bab 5) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy
	Text (bab 6) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB) | Request a copy
	Text (bab 7) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - BAB 7.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) | Request a copy
	Text (dapus-lampiran) SATRIO PUTRA PRAWIRO - 220101200420024 - TESIS - DAFPUS - LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Kanker payudara merupakan kanker pada wanita dengan insidensi tertinggi. berdasarkan data GLOBOCAN (Global Cancer Statistics) tahun 2020, jumlah kasus baru dunia 2.3 juta dan mortalitas 6.9%. Di Indonesia kanker payudara sebesar 65.858 kasus (16,6%) dari total 396.914 kasus kanker. Kemoterapi adriamisin-siklofosfamid (AC) merupakan terapi kanker payudara dengan efikasi yang baik, namun efektivitasnya belum maksimal. Ekstrak buah okra diketahui memiliki efek anti kanker dari zat lektin sehingga dapat digunakan sebagai terapi komplementer kemoterapi untuk meningkatkan efektivitas dengan efek samping minimal. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efek anti kanker ekstrak buah okra hijau, kemoterapi AC, dan kombinasinya pada kanker payudara. Metode: Penelitian eksperimental laboratorik in vivo dengan desain "Post test only control group design". Tikus Sprague dawley betina, usia 4 minggu, diinduksi DMBA untuk membentuk sel adenokarsinoma mammae. Dibagi menjadi kelompok; kontrol (K): tanpa perlakuan, perlakuan 1 (P1): kemoterapi AC (adriamisin 1,5 mg/kali dan siklofosfamid 15 mg/kali), perlakuan 2 (P2): ekstrak okra hijau 150 mg/kgBB/hari, dan perlakuan 3 (P3): kombinasi AC dan ekstrak okra hijau. Hasil: Kadar tertinggi caspase-3 dan indeks apoptosis didapatkan pada kelompok P3 masing-masing 39,66±1,78 dan 20,93±1,67. Pemberian ekstrak okra hijau pada agen kemoterapi dapat meningkatkan efek anti kanker dengan meningkatkan indeks apoptosis dan kadar caspase-3 secara signifikan (p<0,05) dibandingkan kelompok lainnya. Terdapat hubungan bermakna yang sangat kuat antara indeks apoptosis dan caspase-3 (p <0,001, r = 0,987). Kesimpulan: Pemberian ekstrak buah okra hijau membantu menekan proliferasi sel dari kemoterapi dengan meningkatkan apoptosis dan ekspresi caspase-3 pada tikus adenokarsinoma mammae.
Kata kunci: Okra, adenokarsinoma mammae, caspase-3, apoptosis.

Actions (login required)

View Item