Search for collections on Undip Repository

ANALISA POTENSI PEMANFAATAN FLUIDA SISA PEMBANGKIT LISTRIK SARULLA UNTUK DIRECT USE PADA PENGERING KOPI

HAREFA, Jonius Christian and Hadiyanto, Hadiyanto and Harmoko, Udi (2022) ANALISA POTENSI PEMANFAATAN FLUIDA SISA PEMBANGKIT LISTRIK SARULLA UNTUK DIRECT USE PADA PENGERING KOPI. Masters thesis, School of Postgraduate Studies.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi merupakan salah satu pembangkit listrik energi baru terbarukan. Di Indonesia, realisasinya masih dibawah 10%. Sarulla Operations Limited merupakan pembangkit listrik tenaga panas bumi pertama di Indonesia yang terletak di Kabupaten Tapanuli Utara yang memanfaatkan teknologi siklus gabungan. Kopi merupakan komoditas unggulan di Kabupaten Tapanuli Utara. Kopi dikeringkan dengan cara tradisional (penjemuran di lapangan terbuka) sehingga masih terkendala hujan dan mendung serta hanya bisa dilakukan pada siang hari. Fluida sumur reinjeksi memiliki temperatur 103oC dengan laju alir 4978 t/jam dan tekanan 6–14 Bar. Penelitian ini menganalisis energi fluida sisa untuk keperluan pengeringan kopi. Perhitungan energi dan eksergi dilakukan secara manual dan menggunakan software DWSIM dengan total 24 titik data dalam 24 jam sehari untuk merepresentasikan ketersediaan pengering baik siang maupun malam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa energi yang paling dibutuhkan untuk menaikkan suhu udara pengering pada malam hari dari 15oC menjadi 60oC adalah sebesar 125,62 kW, sedangkan energi terendah yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu udara pengering pada siang hari dari 30oC menjadi 40oC adalah sebesar 27,92 kW. Hasil perhitungan penelitian menunjukkan potensi energi fluida sisa dari pembangkit panas bumi yang akan digunakan untuk pengeringan kopi selama 24 jam, baik siang maupun malam.
Kata Kunci : Panas Bumi, Sarulla, Energi, Eksergi, Kopi

Geothermal Power Plant is one of the new renewable energy power plants. In Indonesia, the realization is still below 10%. Sarulla Operations Limited is the first geothermal power plant in Indonesia located in North Tapanuli Regency that utilizes combined cycle technology. Coffee is a leading commodity in North Tapanuli Regency. Coffee is dried in the traditional way (drying in the open field) so that it is still constrained by rain and cloudiness and can only be done during the day. The reinjection well fluid has a temperature of 103oC with a flow rate of 4978 t/hour and a pressure of 6–14 Bar. This study analyzes the residual fluid energy for coffee drying purposes. Energy and exergy calculations were carried out manually and using DWSIM software with a total of 24 data points 24 hours a day to represent the availability of dryers both day and night. The results showed that the most energy needed to raise the temperature of the drying air at night from 15oC to 60oC was 125.62 kW, while the lowest energy required to raise the drying air temperature during the day from 30oC to 40oC was 27.92 kW. The results of the research calculations show the potential for residual fluid energy from geothermal plants which will be used for drying coffee for 24 hours, both day and night.
Keywords : Geothermal, Sarulla, Energy, Exergy, Coffee

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Panas Bumi, Sarulla, Energi, Eksergi, Kopi
Subjects: Engineering
Divisions: Postgraduate Program > Master Program in Energy
Depositing User: Users 183 not found.
Date Deposited: 15 Nov 2022 02:34
Last Modified: 15 Nov 2022 02:34
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/9686

Actions (login required)

View Item View Item