Search for collections on Undip Repository

KEDUDUKAN ANAK KORBAN DALAM PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA KESUSILAAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK. - 031 Acara 2022

WULANDARI, ERVINA DYAH and Sukinta, Sukinta and Cahyaningtyas, Irma (2022) KEDUDUKAN ANAK KORBAN DALAM PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA KESUSILAAN DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK. - 031 Acara 2022. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[thumbnail of Ervina Dyah Wulandari_cover.pdf] Text
Ervina Dyah Wulandari_cover.pdf

Download (944kB)
[thumbnail of Ervina Dyah Wulandari_abstrak.pdf] Text
Ervina Dyah Wulandari_abstrak.pdf

Download (174kB)
[thumbnail of Ervina Dyah Wulandari_bab 1.pdf] Text
Ervina Dyah Wulandari_bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (420kB)
[thumbnail of Ervina Dyah Wulandari_bab 2.pdf] Text
Ervina Dyah Wulandari_bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (547kB)
[thumbnail of Ervina Dyah Wulandari_bab 3.pdf] Text
Ervina Dyah Wulandari_bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (413kB)
[thumbnail of Ervina Dyah Wulandari_bab 4.pdf] Text
Ervina Dyah Wulandari_bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (178kB)
[thumbnail of Ervina Dyah Wulandari_dapus.pdf] Text
Ervina Dyah Wulandari_dapus.pdf

Download (314kB)

Abstract

Kasus tindak pidana kesusilaan terhadap anak terus meningkat tiap tahunnya, salah satunya tindak pidana persetubuhan terhadap anak dibawah umur. Pada kasus tindak pidana kesusilaan, anak yang menjadi korban tindak pidana harus menjadi saksi di persidangan yang disebut dengan saksi korban. Permasalahan yang dihadapi yaitu bagaimana pengaturan mengenai anak korban dalam sistem peradilan pidana anak dan bagaimana kedudukan anak korban dalam pembuktian tindak pidana kesusilaan dalam sistem peradilan pidana anak. Penulisan hukum ini menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, yaitu penelitian hukum dilakukan dengan menganalisis permasalahan dengan menggunakan ketentuan hukum dan sumber-sumber dari kepustakaan. Data
yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang dianalisis dengan metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mengenai anak korban telah diatur dalam beberapa peraturan yaitu, KUHAP, UU No. 11 Tahun 2012 tentang SPPA, UU No. 31 Tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban, dan UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Kedudukan Anak korban dalam proses pembuktian yaitu, disamping berkedudukan sebagai korban, anak juga berkedudukan sebagai subjek yang kepentingannya harus didahulukan. Anak korban sebagai subjek wajib diberikan perlindungan khusus pada setiap tingkatan pemeriksaan mulai dari penyidikan, penuntutan, sampai dengan pemeriksaan di sidang pengadilan.
Kata Kunci : Anak Korban; Tindak Pidana Kesusilaan; SPPA

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Anak Korban; Tindak Pidana Kesusilaan; SPPA
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Mr Perpus FH1
Date Deposited: 30 Jan 2025 04:00
Last Modified: 30 Jan 2025 04:00
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/9393

Actions (login required)

View Item View Item