Purba, Kevin and Rahardjo, Turnomo (2020) PENGELOLAAN HUBUNGAN ANTARA DOKTER DAN PASIEN DALAM KONTEKS KOMUNIKASI TERAPEUTIK /28/KOM/2020. Undergraduate thesis, Faculty of Social and Political Science.

	Text COVER.pdf - Published Version Download (980kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (517kB)
	Text BAB II.pdf - Published Version Download (332kB)
	Text BAB III.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (702kB)
	Text BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (282kB)
	Text BAB V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (244kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (210kB)
	Text LAMPIRAN.pdf - Published Version Download (1MB)

Abstract

Hubungan terapeutik yang terjalin antara dokter dan pasien pada dasarnya harus dikelola sedemikian rupa untuk dapat memberikan hasil kesehatan yang baik kepada pasien. Untuk mewujudkannya, dibutuhkan kompetensi komunikasi yang baik oleh dokter selain hanya mengandalkan pengetahuan yang dimiliki untuk mengobati. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya masalah komunikasi yang ditemukan dalam ruang lingkup kesehatan, seperti adanya kasus malpraktek akibat kurangnya penjelasan pemberian informasi kesehatan oleh dokter, kurangnya sifat humanis dokter hingga model komunikasi yang searah oleh dokter yang pada akhirnya memunculkan persepsi buruk terkait layanan komunikasi yang diberikan oleh dokterdi Indonesia.
Penelitian ini bertujuan untuk memahamibagaimana pola interaksi dalam hubungan terapeutik antara dokter dan pasien dan untuk memahami apa saja hambatan yang kerap terjadi dalam hubungan terapeutik antara dokter dan pasien. dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian ini merujuk pada paradigma interpretif dengan pendekatan fenomenologi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Pelanggaran Harapan (Expectacy Violation Theory / EVT) oleh Judee Burgoon dan teori Dialetika Relasional oleh Lexlie Baxter dan Barbara Montgomery. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu indepth interview dengan subjek penelitian Dokter dan Pasien.
Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa terdapat 4 tahapan dalam jalinan terapeutik antara dokter dan pasien yakni, pra-interaksi, orientasi, kerja (working) dan terminasi, dimana tahapan kerja (working) merupakan inti dari hubungan terapeutik yang terjalin. Hubungan antara dokter dan pasien tercipta karena adanya daya tarik (attraction) sehingga pola interaksi terapeutik padapenelitian ini merujuk pada prinsip komplementaritas (complementary). Dalam penelitian ini terdapat 5 aspek utama yang menjadi kunci bagaimana hubungan antara dokter dan pasien dapat terkelola dengan baik yakni empati, kepercayaan, keterbukaan atau sifat terbuka, perhatian positif yang tidak bersyarat dan juga kesetaraan. Sementara itu hambatanpada hubungan terapeutik yang dirasakan dokter dan pasien dalam penelitian ini berada pada konteks dan situasi tertentu seperti ketika sedang melakukan diskusi keluhan dan saat waktu visit dokter berlangsung.

Kata Kunci : Pengelolaan Hubungan, Dokter dan Pasien, Komunikasi Terapeutik

Actions (login required)

View Item