Alaydrus, Salmah and Prihatningtias, Riski and Novitasari, Arnila (2022) PENGARUH PEMBERIAN CURCUMIN ORAL TERHADAP EKSPRESI RESEPTOR NMDA DAN DENSITAS SEL GANGLION RETINA. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (cover) SALMAH ALAYDRUS-22040617320013-TESIS-COVER.pdf Download (343kB)
	Text (bab 1) SALMAH ALAYDRUS-22040617320013-TESIS-BAB 1.pdf Download (262kB)
	Text (bab 2) SALMAH ALAYDRUS-22040617320013-TESIS-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (933kB) | Request a copy
	Text (bab 3) SALMAH ALAYDRUS-22040617320013-TESIS- BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (400kB) | Request a copy
	Text (bab 4) SALMAH ALAYDRUS-22040617320013-TESIS- BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (bab 5) SALMAH ALAYDRUS-22040617320013-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (55kB) | Request a copy
	Text (dapus lampiran) SALMAH ALAYDRUS-22040617320013-TESIS-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang : Neuropati optik traumatika merupakan salah satu penyebab utama gangguan penglihatan melalui stimulasi berlebihan pada reseptor NMDA. Reseptor NMDA berperan penting dalam aktivasi jalur apoptosis dan proses inflamasi menyebabkan kerusakan dari sel ganglion retina. Curcumin merupakan flavonoid yang memiliki sifat antiinflamasi, antikanker, antioksidan, dan antiapoptosis, yang diharapkan mampu membalikkan efek ekspresi reseptor NMDA. Tujuan : Membuktikan pengaruh pemberian curcumin terhadap ekspresi reseptor NMDA dan densitas sel ganglion retina pada neuropati optik traumatika.
Metode Tikus Wistar model neuropati optik traumatika dibagi ke dalam 2 kelompok. Kelompok perlakuan diberikan curcumin oral 150mg/kgBB/24 jam selama 28 hari. Ekspresi reseptor NMDA diperiksa dengan pengecatan IHK dan densitas sel ganglion retina diperiksa dengan pengecatan HE. Data dikumpulkan dan diolah kemudian dilakukan analisis. Hasil : Ekspresi NMDA ditemukan lebih rendah secara signifikan pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok kontrol (p = 0,046). Kepadatan ganglion pada kelompok kontrol rata-rata sebesar 12,88 ± 2,44, kelompok perlakuan 17,92 ± 6,95. Kelompok perlakuan memiliki kepadatan ganglion yang lebih tinggi secara signifikan (p = 0,043). Terdapat hubungan bermakna antara ekspresi reseptor NMDA dengan densitas ganglion retina (p = 0,043, r = -0,591). Kesimpulan : Curcumin dapat menekan ekspresi reseptor NMDA sehingga dapat mempertahankan densitas ganglion retina pada tikus model neuropati optik traumatika.
Kata kunci : curcumin, reseptor NMDA, neuropati optik traumatika, ganglion retina

Actions (login required)

View Item