Dewi, Aldila Surya Arta and Saraswati, Indah and Wibisono, Gunawan (2022) PERBANDINGAN DAYA ANTIBAKTERI ASAP CAIR DAN CRESOPHENE TERHADAP VIABILITAS ENTEROCOCCUS FAECALIS SECARA IN VITRO. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) cover.pdf Download (529kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (281kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB) | Request a copy
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (415kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (212kB) | Request a copy
	Text (BAB V) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA- LAMPIRAN) DAFTAR PUSTAKA- LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan daya antibakteri dari asap cair dengan cresophene terhadap bakteri e. faecalis. Metode : Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratoris dengan post test only control group design. Sampel penelitian ini adalah koloni e. faecalis dengan perlakuan sebanyak lima konsentrasi asap cair (100%, 50%, 25%, 12,5%, dan 6,25%) dan diduplikasi sebanyak empat kali. Data dianalisis dengan menggunakan uji nonparametrik Kruskal Wallis dan dilanjutkan dengan uji Mann Whitney. Hasil : Kadar Hambat Minimum (KHM) asap cair terhadap e. faecalis yaitu pada konsentrasi 25%. Sedangkan, Kadar Bunuh Minimum (KBM) asap cair terhadap e. faecalis yaitu pada konsentrasi 100%. Hasil analisis data menyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada asap cair dan Cresophene. Kesimpulan : Asap cair memiliki kemampuan aktifitas antibakteri lebih baik daripada Cresophene. Asap cair memiliki potensi sebagai medikamen sterilisasi saluran akar.
Kata kunci : Enterococcus faecalis, Cresophene, Asap cair

Actions (login required)

View Item