Iman, Refaro Teguh and Pradoto, Wisnu (2021) KAJIAN IMPLEMENTASI INSTRUMEN LAND VALUE CAPTURE (LVC) YANG TEPAT DALAM PENGEMBANGAN KONSEP TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT (TOD) DI KAWASAN STASIUN TUGU, YOGYAKARTA. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.
Text (Cover)
Cover.pdf Download (557kB) |
|
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (739kB) |
|
Text (Bab V)
Bab V.pdf Download (28kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Download (11kB) |
Abstract
Perolehan peningkatan nilai lahan atau Land Value Capture(LVC) merupakan mekanisme
pembiayaan yang memanfaatkan peningkatan nilai lahan sebagai dampak dari adanya
pembangunan dalam suatu wilayah atau kawasan, dimana skema LVC dapat digunakan oleh
pemerintah untuk memaksimalkan peluang ekonomi yang ada dari harga lahan pada suatu wilayah
atau kawasan. Kawasan Stasiun Tugu merupakan kawasan transportasi kota Yogyakarta, yang
dikelilingi oleh kawasan perdagangan & jasa Malioboro dan Kotabaru, serta dikelilingi kantor
pemerintahan. Walaupun Kawasan Stasiun Tugu berada di tengah kota Yogyakarta, dan merupakan
salah satu simpul utama transportasi yang dimiliki kota Yogyakarta, di sekitar kawasan Stasiun
Tugu, masih terdapat harga lahan yang tergolong rendah yang berkisar antara Rp 1.000.000 – Rp
5.000.000. Untuk memaksimalkan peluang ekonomi yang bisa didapatkan dari harga lahan sekitar
kawasan Stasiun Tugu, dapat dicapai dengan mengembangkan kawasan transit oriented
development(TOD). Dengan adanya pengembangan TOD, maka akan tercipta peningkatan harga
lahan yang selanjutnya bisa ditangkap dengan mekanisme LVC. Mekanisme LVC juga dapat
meringankan beban pemerintah dalam melakukan pembiayaan terhadap pembangunan infrastruktur
di kawasan TOD. Pengembangan TOD dengan skema LVC memerlukan instrumen yang tepat.
Tujuan dari peneltian ini adalah menentukan instrumen Perolehan nilai lahan yang tepat, dan
dapat diimplementasi disekitar stasiun Tugu, Yogyakarta. Dengan tiga sasaran penelitian yaitu:
menentukan kawasan potensial untuk pengembangan TOD, menentukan instrumen perolehan nilai
lahan yang tepat, dan melakukan kajian regulasi yang berkaitan dengan TOD dan LVC.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif, dengan teknik
pengumpulan data melalui observasi menggunakan google earth, dan telaah dokumen. Teknik
analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, deskriptif, trendline, dan analisis
spasial (overlay).
Hasil dari penelitian ini menunjukan terdapat empat instrumen Perolehan nilai lahan (LVC)
yang tepat untuk digunakan dalam kawasan potensial pengembangan TOD. Instrumen tersebut
adalah tax increment financing, negotiated exaction, air rights sale, dan join development. keempat
instrumen tersebut dipilih berdasarkan kesesuaian karakteristik instrumen dengan karakteristik
arahan penggunaan lahan dalam penelitian ini.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Engineering Engineering > Urban and Regional Planning |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Urban and Regional Planning |
Depositing User: | nurohmi pwk |
Date Deposited: | 30 Aug 2022 07:51 |
Last Modified: | 30 Aug 2022 08:01 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/7944 |
Actions (login required)
View Item |