Puspitasari, Vina and Sunarsih, Endang Sri and Ekawati, Nuraini (2022) FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS TABIR SURYA GEL EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH PISANG AMBON KUNING (Musa acuminata Colla) DENGAN VARIASI KONSENTRASI CMC-NA SEBAGAI GELLING AGENT. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) VINA PUSPITASARI-22010318120005-KTI-COVER.pdf Download (684kB)
	Text (BAB 1) VINA PUSPITASARI-22010318120005-KTI-BAB 1.pdf Download (463kB)
	Text (BAB 2) VINA PUSPITASARI-22010318120005-KTI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB 3) VINA PUSPITASARI-22010318120005-KTI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (880kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) VINA PUSPITASARI-22010318120005-KTI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (894kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) VINA PUSPITASARI-22010318120005-KTI-BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (239kB) | Request a copy
	Text (DAPUS-LAMPIRAN) VINA PUSPITASARI-22010318120005-KTI-DAPUS-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Kulit yang terpapar sinar matahari dapat rusak akibat efek oksidatif radikal bebas dari sinar UV. Kulit pisang ambon diketahui mengandung senyawa flavonoid dan tanin yang bersifat fotoprotektif terhadap sinar UV, namun belum ada penelitian yang memformulasi ekstrak kulit pisang ambon menjadi sediaan gel tabir surya.
Tujuan: Mengetahui aktivitas tabir surya ekstrak dan sediaan gel, pengaruh variasi konsentrasi CMC-Na terhadap sifat fisik dan nilai SPF sediaan gel, serta mengetahui stabilitas fisik sediaan gel.
Metode: Simplisia diektraksi dengan pelarut etanol 70%. Ekstrak diformulasikan menjadi sediaan gel menggunakan variasi basis gel CMC-Na. Sediaan gel diuji sifat fisik, stabilitas fisik, dan aktivitas tabir surya.
Hasil: Ekstrak etanol kulit pisang ambon memiliki aktivitas tabir surya dengan SPF 37,37. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sifat fisik sediaan gel memberikan hasil yang baik dan memenuhi syarat sediaan gel pada F1 (3%), sedangkan pada F2 (4,5%) dan F3 (6%) belum memenuhi syarat ideal daya sebar. Sediaan stabil selama 4 minggu penyimpanan suhu ruang (25°C±2°C), namun kurang stabil pada penyimpanan suhu tinggi (40°C±2°C). Hasil uji aktivitas tabir surya didapatkan nilai SPF tiap formula adalah F1 (3%) 36,85; F2 (4,5%) 36,69 dan F3 (6%) 36,01.
Kesimpulan: Ekstrak dan sediaan gel kulit pisang ambon memiliki aktivitas tabir surya. Variasi konsentrasi CMC-Na berpengaruh terhadap pH, daya lekat, daya sebar, dan SPF sediaan gel. Pada penyimpanan suhu ruang (25°C±2°C) tidak terdapat perbedaan sifat fisik sebelum dan sesudah 4 minggu, sedangkan pada penyimpanan suhu tinggi (40°C±2°C) terdapat perbedaan sifat fisik sebelum dan sesudah 4 minggu.
Kata kunci: CMC-Na, gel tabir surya, kulit buah pisang ambon kuning, SPF

Actions (login required)

View Item