Search for collections on Undip Repository

ANALISIS YURIDIS PRAKTEK PENAYANGAN FILM MELALUI LAYANAN MEDIA OVER THE TOP. - 134 DG 2020

KHODIJAH, LESTARI ESTA and Prananingtyas, Paramita and Saptono, Hendro (2020) ANALISIS YURIDIS PRAKTEK PENAYANGAN FILM MELALUI LAYANAN MEDIA OVER THE TOP. - 134 DG 2020. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK
Perkembangan di bidang teknologi informasi dan komunikasi menyebabkan adanya pergeseran tren menjadi serba digital. Akses informasi yang tidak terbatas telah memungkinkan siapa saja untuk mendapatkan informasi dan data dalam bentuk apapun, termasuk akses untuk mendapatkan konten film secara online melalui layanan atau aplikasi berbasis Over The Top (OTT). Berbagai kerjasama bisnis telah dilakukan oleh perusahaan-perusahaan telekomunikasi dengan penyedia layanan media OTT. Namun di satu sisi inovasi layanan melalui internet tersebut mengubah tatanan berbagai peraturan yang saling bersinggungan.
Penulisan hukum ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana latar belakang pemanfaatan layanan media OTT untuk penyiaran film kepada konsumen serta latar belakang kerjasama yang dijalin antara perusahaan telekomunikasi lokal dengan perusahaan media OTT internasional. Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis normatif, dengan melakukan pengumpulan data sekunder atau kepustakaan seperti buku-buku, jurnal,
peraturan terkait dan hasil penelitian terdahulu yang kemudian diolah menjadi suatu kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dalam penulisan hukum ini, dapat disimpulkan bahwa Penayangan Film dapat dilakukan dengan mendapatkan izin oleh Pemilik Hak Cipta lewat perjanjian tertulis berupa Lisensi dan membayar Royalti atas pemanfaatan hak ekonomi berkaitan dengan ciptaan tersebut, sehingga sudah sesuai dengan langkah layanan OTT video streaming yang membeli lisensi penyiaran film
dari rumah produksi untuk mendapatkan konten. OTT Global dari sisi perpajakan diwajibkan mendirikan BUT agar timbul kewajiban membayar pajak, namun tidak menghasilkan dampak bagi perusahaan tersebut dari sisi hukum bisnis. Kerjasama antara OTT Global dengan operator tidak menimbulkan adanya kewajiban bagi provider layaknya perusahaan asing yang beroperasi di Indonesia, namun jika dilakukan akan menguntungkan kedua belah pihak dan menjadi upaya menjaga mempertahankan kedaulatan digital Indonesia.
Kata Kunci : Layanan Over The Top (OTT); Penyiaran Film; Telekomunikasi

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: fahimah FH
Date Deposited: 25 May 2022 04:01
Last Modified: 16 Nov 2022 02:48
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/6287

Actions (login required)

View Item View Item