Trisanto, Apdhika Kristian (2021) PERBANDINGAN HASIL PEMERIKSAAN SALINE INFUSION SONOHISTEROGRAPHY (SIS) DAN HISTEROSKOPI PADA PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

	Text (COVER) COVER (2).pdf Download (1MB)
	Text (BAB 1) BAB 1(1).pdf Download (947kB)
	Text (BAB 2) BAB 2(1).pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB 3) BAB 3(1).pdf Restricted to Registered users only Download (951kB)
	Text (BAB 5) BAB 5(1).pdf Restricted to Registered users only Download (949kB)
	Text (BAB 6) BAB 6(1).pdf Restricted to Registered users only Download (934kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN(1).pdf Restricted to Registered users only Download (933kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA(1).pdf Restricted to Registered users only Download (951kB)
	Text (BAB 4) BAB 4(1).pdf Restricted to Registered users only Download (960kB)

Abstract

Pendahuluan: Perdarahan uterus abnormal dapat disebabkan karena kelainan struktural seperti polip, adenomiosis, leiomyoma, keganasan dan hiperplasia serta kelainan non- struktural. Pemeriksaan standar emas untuk kelainan struktural pada perdarahan uterus abnormal adalah histopatologi. Saline Infusion Sonohysterography (SIS) dan histeroskopi adalah pemeriksaan lain yang dapat digunakan untuk diagnosis kelainan struktural pada perdarahan uterus abnormal.
Tujuan: Mengetahui perbandingan uji diagnostik hasil pemeriksaan SIS, histeroskopi dan histopatologi endometrium sebagai uji diagnostik kelainan struktural pada jaringan endometrium.
Metode: Penelitian diagnostik dengan desain cross sectional pada 51 pasien dengan perdarahan uterus abnormal (PUA) yang datang ke Rumah Sakit Umum Pusat dr. Kariadi Semarang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Riwayat pemeriksaan SIS, histeroskopi dan histopatologi endometrium diambil dari catatan medis. Nilai sensitivitas, spesifisitas, prediksi positif dan prediksi negatif pada masing-masing kelainan struktural endometrium dianalisis.
Hasil Penelitian: SIS memiliki nilai sensitivitas 86,67%, spesifisitas 57,14%, nilai prediksi positif/PPV 74,29%, nilai prediksi negatif NPV 75% pada polip. SIS memiliki nilai sensitivitas 57,14%, spesifisitas 97,92%, PPV 80, NPV 93,48% pada mioma. SIS memiliki nilai sensitivitas 50%, spesifisitas 95,35%, PPV 79,07%, NPV 91,11% pada keganasan dan hiperplasia. Histeroskopi memiliki nilai sensitivitas 100%, spesifisitas 90,48%, PPV 93,75%, NPV 100% pada polip. Histeroskopi memiliki nilai sensitivitas 100%, spesifisitas 97,73%, PPV 87,5, NPV 100% pada mioma. Histeroskopi memiliki nilai sensitivitas 87,5%, spesifisitas 100, PPV 100%, NPV 97,73% pada keganasan dan hiperplasia.
Kesimpulan: Pemeriksaan Saline Infusion Sonohysterography (SIS) dapat digunakan sebagai alternatif uji diagnostik kelainan struktural endometrium pada perdarahan uterus abnormal apabila tidak tersedianya pemeriksaan histeroskopi
Kata Kunci: Histeroskopi, Histopatologi endometrium, Perdarahan Uterus Abnormal (PUA), Saline Infusision Sonohisterography (SIS)

Actions (login required)

View Item