PRATAMA, AZKA DHIYA and Suthama, nyoman and Mangisah, Istna (2020) PEMBERIAN KOMBINASI SUMBER PROTEIN IKROPARTIKEL DAN TEPUNG UMBI DAHLIA TERHADAP KECERNAAN PROTEIN, MASSA PROTEIN DAN KALSIUM DAGING PADA AYAM BROILER. Undergraduate thesis, FACULTY OF ANIMAL AND AGRICULTURAL SCIENCES.

	PDF COVER.pdf Download (1MB)
	PDF BAB I.pdf Download (96kB)
	PDF BAB II.pdf Download (119kB)
	PDF BAB III.pdf Download (155kB)

Abstract

AZKA DHIYA PRATAMA. 23010115140115. 2020. Pemberian Kombinasi
Sumber Protein Mikropartikel dan Tepung Umbi Dahlia terhadap Kecernaan
Protein, Massa Protein dan Kalsium Daging pada Ayam Broiler (Pembimbing :
NYOMAN SUTHAMA dan ISTNA MANGISAH).

Penelitian bertujuan untuk mengkaji pengaruh kombinasi sumber protein
mikropartikel dan tepung umbi dahlia terhadap kecernaan protein, massa protein
dan kalsium pada ayam broiler. Penelitian dilakukan di Kandang Digesti dan
Laboratorium Ilmu Nutrisi dan Pakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian,
Universitas Diponegoro, Semarang pada bulan Februari sampai Maret 2019.
Ternak yang digunakan dalam penelitian yaitu ayam broiler strain CP707
umur 15 hari dengan bobot badan rata-rata 493,56 ± 7,10g sebanyak 144 ekor.
Penelitian dilaksanakan dengan rancangan acak lengkap (RAL), 8 perlakuan dan 3
ulangan (masing – masing ulangan 6 ekor). Ransum percobaan yang digunakan
terbagi menjadi 2, yaitu ransum dengan kadar protein 21% dan 18%, yang
masing–masing dibedakan menjadi mikropartikel dan non mikropartikel. Aditif
yang ditambahkan ke dalam ransum adalah tepung umbi dahlia (TUD) sebanyak
1,2%. Parameter yang diamati meliputi kecernaan protein, massa protein dan
kalsium daging serta bobot karkas. Data yang diperoleh dianalisis ragam pada
taraf 5%, apabila perlakuan berpengaruh nyata dilanjutkan uji Duncan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecernaan protein nyata (p<0,05)
meningkat pada pemberian ransum sumber protein mikropartikel yang diberi
tambahan TUD. Massa kalsium daging sama pada semua perlakuan, massa
protein daging mengalami peningkatan paling tinggi pada perlakuan T4 (ransum
dengan protein 21% + TUD 1,2%) dan paling rendah pada T7 (ransum dengan
sumber protein mikropartikel protein 18% + TUD 1,2%). Bobot karkas yang
dihasilkan nyata (p<0,05) lebih tinggi pada pemberian ransum sumber protein
mikropartikel 21% yang diberi tambahan TUD 1,2% (T6).
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian kombinasi
ransum sumber protein mikropartikel 21% dan TUD 1,2% dapat meningkatkan
kecernaan protein, massa protein daging dan bobot karkas, namun menghasilkan
massa kalsium daging yang sama dengan perlakuan lainnya.

Actions (login required)

View Item