PUTRI, ZAHARA CALISTA and Njatrijani, Rinitami and Anggayasti, Umaira Hayuning (2025) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KONSUMEN AKIBAT OVERRATED PRODUCT REVIEW OLEH INFLUENCER SAAT ENDORSEMENT DITINJAU BERDASARKAN UU NO. 8 TAHUN 1999 DAN UU NO. 32 TAHUN 2002. _023 DG 2025. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Zahara Calista Putri_cover.pdf Download (1MB)
	Text Zahara Calista Putri_abstrak.pdf Download (272kB)
	Text Zahara Calista Putri_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (445kB)
	Text Zahara Calista Putri_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (533kB)
	Text Zahara Calista Putri_bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (737kB)
	Text Zahara Calista Putri_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (295kB)
	Text Zahara Calista Putri_dapus.pdf Download (342kB)

Abstract

Endorsement merupakan salah satu media periklanan masa kini yang menggunakan jasa influencer untuk mempromosikan produk dalam media sosial pribadinya. Dalam melakukan endorsement seringkali influencer memberikan review yang overrated atau hiperbola sehingga menimbulkan permasalahan yakni kerugian bagi
konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk tanggung jawab influencer dalam melaksanakan endorsement dan hak-hak apa saja yang dimiliki oleh konsumen sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian doktrinal yang mengonsepkan hukum sebagai peraturan perundang-undangan dengan mengedepankan analisis dan prinsip hukum yang relevan untuk menjawab suatu permasalahan serta menggunakan studi kepustakaan (literarture study). Hasil penelitian menunjukkan
bahwa UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen telah mengatur secara jelas mengenai larangan bagi pelaku usaha dalam memproduksi iklan yang menyesatkan dan terdapat rincian hak-hak yang dimiliki oleh konsumen. Namun UU No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran tidak mengatur secara spesifik mengenai tanggung jawab influencer selaku penyedia jasa periklanan, sehingga masih
terdapat kekosongan norma hukum.
Kata Kunci: Endorsement, Influencer, Overrated Perlindungan konsumen.

Actions (login required)

View Item