Search for collections on Undip Repository

STUDI KESENJANGAN KETERSEDIAAN FASILITAS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH SERTA KESESUAIANNYA PADA AKTIVITAS EKONOMI DI KABUPATEN GROBOGAN

yuni, El-tsani Qurrotta’ (2025) STUDI KESENJANGAN KETERSEDIAAN FASILITAS PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH SERTA KESESUAIANNYA PADA AKTIVITAS EKONOMI DI KABUPATEN GROBOGAN. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO; FAKULTAS TEKNIK.

[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak Tsani.pdf

Download (32kB)

Abstract

Pendidikan diatur dalam UUD RI Tahun 1945 sebagai hak dasar dan setiap warga negara wajib
mengikuti pendidikan. Pendidikan dalam pembangunan berkelanjutan dilakukan untuk menjamin masyarakat
agar dapat melepaskan diri dari kemiskinan serta meningkatkan partisipasi politik masyarakat. Di Indonesia,
angka partisipasi sekolah mengalami kesenjangan antara kelompok usia jenjang dasar dengan kelompok usia
jenjang menengah, dimana salah satu hal yang mempengaruhi angka ini adalah jumlah ketersediaan sekolah.
Hal ini tidak sesuai dengan prinsip keadilan spasial, dimana prinsip ini memandang distribusi sumberdaya
suatu wilayah akan menjadi lebih adil apabila pola keruangan terdistribusi secara merata. Tak hanya itu,
Indonesia juga masih menghadapi tantangan penyediaan jurusan pada sekolah kejuruan yang sesuai dengan
aktivitas ekonomi wilayah. Kabupaten Grobogan merupakan wilayah yang memiliki peluang pengembangan
SDM yang besar karena didominasi oleh penduduk usia produktif. Selain itu, sektor yang paling berkontribusi
dalam perekonomian wilayah ini adalah sektor pertanian. Disamping peluang yang ada, Kabupaten Grobogan
masih dihadapi dengan kondisi kemiskinan wilayah, dimana angka kemiskinan pada tahun 2023 mencapai
11.7%. Tantangan ini salah satunya disebabkan oleh faktor rendahnya tingkat pendidikan, dimana tingkat
pendidikan terakhir penduduk didominasi oleh lulusan sekolah dasar (SD) sebesar 47.8%. Rendahnya tingkat
pendidikan mengindikasikan penyediaan pelayanan pendidikan belum tersebar secara merata. Pada tahun
2023, masih terdapat beberapa kecamatan yang belum memiliki sekolah menengah di Kabupaten Grobogan.
Selain itu, angka partisipasi sekolah pada kelompok usia pendidikan menengah hanya mencapai 56,2% yang
berarti partisipasi penduduk dalam pendidikan SMA dan SMK masih rendah dan menjadi tantangan terkait
penyediaan pelayanan pendidikan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Engineering > Urban and Regional Planning
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Urban and Regional Planning
Depositing User: nurohmi pwk
Date Deposited: 08 Apr 2025 05:48
Last Modified: 08 Apr 2025 05:48
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/31009

Actions (login required)

View Item View Item