Search for collections on Undip Repository

HUBUNGAN KARAKTERISTIK LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIMUNING, KECAMATAN MUSTIKA JAYA, KOTA BEKASI

PRADANA, MUHAMMAD PASHA BAGOES (2025) HUBUNGAN KARAKTERISTIK LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIMUNING, KECAMATAN MUSTIKA JAYA, KOTA BEKASI. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[thumbnail of REPO M PASHA.pdf] Text
REPO M PASHA.pdf - Published Version

Download (500kB)

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit menular yang ditularkan melalui vektor nyamuk Aedes aegypti. Jenis nyamuk ini sering ditemukan pada negara beriklim tropis, seperti Indonesia. Angka kesakitan DBD di Indonesia menyentuh 41,26 per 100.000 penduduk dan mempunyai angka kematian 0,78% pada tahun 2023. Kota Bekasi, mempunyai angka kesakitan 39 per 100.000 penduduk dan angka kematian sebesar 0,49%. Kasus DBD pada wilayah kerja Puskesmas Cimuning menempati urutan pertama di Kecamatan Mustika Jaya pada tahun 2023. Faktor lingkungan merupakan salah satu faktor risiko seseorang untuk terjangkit DBD. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara karakteristik lingkungan dengan kejadian DBD pada wilayah kerja Puskesmas Cimuning. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis penelitian case-control dan desain penelitian observasional analitik yang menggunakan random sampling. Penelitian dilakukan pada bulan Januari-Februari 2025 di wilayah kerja Puskesmas Cimuning. Sampel penelitian ini berjumlah 72 responden, 36 responden kasus dan 36 responden kontrol. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil analisis menujukkan keberadaan breeding place (p value=0,037, OR=1,290) dan keberadaan resting place (p value=0,040, OR=0,204) berhubungan dengan kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Cimuning. Kesimpulannya menujukkan bahwasannya keberadaan breeding place dan resting place berhubungan dan berperan terhadap kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Cimuning. Adanya faktor tersebut pada suatu lingkungan rumah dapat meningkatkan risiko terjadinya DBD pada suatu daerah. Terutama jika memiliki media air dengan keadaan lingkungan yang optimal untuk nyamuk berkembang biak. Diperlukannya intervensi dalam bidang kesehatan lingkungan yang dapat digaungkan melalui pemberdayaan masyarakat dan optimalisasi peran stakeholder untuk keberjalanan program pengendalian DBD yang berkelanjutan
Kata Kunci : DBD, Karakteristik Lingkungan

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Public Health
Divisions: Faculty of Public Health > Department of Public Health
Depositing User: endah nurkhayati
Date Deposited: 28 Feb 2025 04:19
Last Modified: 28 Feb 2025 04:19
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/29772

Actions (login required)

View Item View Item