Soemardjo, Dhio Pandji and Laksono, Arido (2023) Perubahan Makna Sosial Minuman Congyang (Studi Kasus di Toko Miras A Kecamatan Tembalang dan Warung Miras B Kecamatan Banyumanik). Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU BUDAYA.
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047_cover.pdf Download (943kB) |
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047_Bab I.pdf Download (333kB) |
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047_Bab II.pdf Download (236kB) |
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047_Bab III.pdf Restricted to Repository staff only Download (538kB) |
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047_Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (133kB) |
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047_Bab V.pdf Download (29kB) |
![]() |
Text
DHIO PANDJI SOEMARDJO_13060116130047_dafpus.pdf Download (30kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perubahan makna sosial minuman
Congyang di daerah Tembalang. Congyang merupakan minuman beralkohol yang berasal dari Kota Semarang. Pada awalnya Congyang dikonsumsi untuk tujuan medis. Namun dengan berkembangnya zaman, minuman ini dipandang sebagai minuman rekreasional untuk diminum bersama teman saat berkumpul. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori fungsionalisme dari Bronislaw Malinowski, dan konsep eating out dari Alan Warde dan Lydia Martens. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi. Teknik pengumpulan data diperoleh dari wawancara, observasi partisipasi, dan studi Pustaka. Dalam menentukan subjek penelitian, digunakan metode snowball sampling yang kemudian menghasilkan 7 informan dari konsumen minuman Congyang Toko Miras A dan Warung Miras B yang dibagi menjadi 2 kelompok berdasarakan usia, yaitu kelompok muda dan kelompok tua. Berdasarkan hasil penelitian ini perubahan makna sosial minuman Congyang di Tembalang didasari beberapa faktor, yaitu kebutuhan minuman Congyang sebagai jamu sudah
tergantikan oleh obat modern, faktor distribusi minuman Congyang, faktor harga minuman Congyang, faktor ukuran botol Congyang. Beberapa faktor tersebut telah merubah pola konsumsi minuman Congyang di Tembalang. Dengan semakin mudahnya akses terhadap minuman Congyang, makna sosial minuman Congyang telah berubah dari minuman kesehatan menjadi minuman hiburan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Humanities |
Divisions: | Faculty of Humanities > Department of Anthroplogy |
Depositing User: | Mr UPT Perpus Undip |
Date Deposited: | 24 Mar 2025 10:30 |
Last Modified: | 24 Mar 2025 10:30 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/29445 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |