Fauziah, Nurul (2016) Hubungan Pola Asuh Orang Tua terhadap Pencapaian Prestasi Belajar Anak Usia 16-18 Tahun di SMA Negeri 1 Kradenan. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text AULIA NOOR FAIZAH.pdf Restricted to Registered users only until 2016. Download (9MB)
Preview	Image Screenshot 2024-12-17 115815.png Download (70kB) | Preview
Preview	Image Screenshot 2024-12-17 115836.png Download (103kB) | Preview
Preview	Image Screenshot 2024-12-17 115915.png Download (143kB) | Preview
Preview	Image Screenshot 2024-12-17 115933.png Download (162kB) | Preview
Preview	Image Screenshot 2024-12-17 115943.png Download (140kB) | Preview

Abstract

Prestasi belajar sebagai suatu bukti keberhasilan belajar seorang siswa dalam melakukan kegiatan belajarnya sesuai dengan bobot yang dicapainya. Faktor yang mempengaruhi pencapaian prestasi belajar anak antara lain: faktor individual dan faktor sosial. Faktor sosial salah satunya adalah pola asuh orang tua. Pola asuh orang tua merupakan keseluruhan interaksi antara orang tua dan anak. Survei pendahuluan di SMA Negeri 1 Kradenan menunjukkan bahwa sebagian besar siswanya mempunyai prestasi yang baik. Orang tua mempunyai pengaruh yang cukup penting terhadap prestasi belajar remaja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh orang tua terhadap pencapaian prestasi belajar pada anak usia 16-18 tahun. Penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan Cross Sectional ini dilakukan dengan menggunakan alat ukur kuesioner dan nilai ujian siswa. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pola asuh orang tua, sedangkan variabel terikatnya adalah pencapaian prestasi belajar. Subjek penelitian ini adalah siswa-siswi SMA Negeri 1 Kradenan yang berusia 16-18 tahun dengan sampel sebanyak 105 responden menggunakan teknik simple random sampling. Penelitian dilakukan dengan memberikan kuesioner pada responden untuk diisi responden tentang pola asuh. Uji statistik dengan menggunakan Chi Square untuk menilai hubungan antara pola asuh orang tua terhadap pencapaian prestasi belajar anak usia 16-18 tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai orang tua yang menerapkan pola asuh demokratis sedangkan pencapaian prestasi belajar dalam kategori baik. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara pola asuh orang tua terhadap pencapaian prestasi belajar anak usia 16-18 tahun di SMA Negeri 1 Kradenan. Hal ini menunjukkan bahwa siswa dengan orang tua yang menerapkan pola asuh demokratis mempunyai prestasi belajar yang baik. Diharapkan untuk orang tua agar menerapkan pola asuh demokratis untuk mengoptimalkan prestasi belajar pada anak. Kata Kunci : Pola asuh Orang Tua, Pencapaian Prestasi Belajar, Remaja

Kata Kunci : Pola asuh Orang Tua, Pencapaian Prestasi Belajar, Remaja

Actions (login required)

View Item