Rahmawati, Annisa Auliya and Bahrudin, Udin and Uddin, Ilham and Utami, Sulistiyati Bayu (2024) Perbandingan Waktu Pemberian Heparin terhadap Derajat TIMI Trombus: Studi pada Pasien Infark Miokard Akut dengan Elevasi Segmen ST yang Menjalani Intervensi Koroner Perkutan Primer. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
![]() |
Text (ABSTRAK-KTI)
ANNISA AULIYA RAHMAWATI-22010121120033-KTI-ABSTRAK.pdf Download (67kB) |
Abstract
Latar belakang: Infark miokard akut dengan elevasi segmen ST (IMA-EST) memerlukan intervensi koroner perkutan primer (IKPP) untuk mencegah kerusakan miokardium. Heparin, sebagai antikoagulan dapat mengurangi risiko pembentukan trombus baru jika diberikan lebih awal di instalasi gawat darurat (IGD), terutama pada rumah sakit yang tidak dapat memberikan layanan IKPP 24 jam.
Tujuan: Membandingkan TIMI trombus, kejadian kardiovaskular mayor (KKvM) selama rawat inap, dan perdarahan selama rawat inap pada kelompok dengan dan tanpa pemberian heparin sejak di IGD.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian retrospektif. Sesuai rumus penelitian analitik kategorial tidak berpasangan dan menggunakan total sampling didapatkan 140 subjek penelitian. Uji statistik variabel kategorial menggunakan uji Chi-Square dan Fisher’s Exact. Untuk variabel perancu numerik menggunakan uji normalitas Shapiro-Wilk dan Kolmogorov-Smirnov, selanjutnya menggunakan uji non-parametrik Mann Whitney.
Hasil: Terdapat perbedaan signifikan dalam TIMI trombus antara pasien dengan dan tanpa pemberian heparin sejak di IGD (p=0,040). Persentase derajat TIMI rendah pada kelompok dengan dan tanpa pemberian heparin sejak di IGD masing-masing sebesar 62% dan 43,8%. Insiden KKvM pada kelompok dengan pemberian heparin sebesar 14,1%, lebih rendah dibandingkan kelompok tanpa pemberian heparin sejak di IGD sebesar 29,2% (p=0,032). Tidak terdapat perbedaan signifikan dalam hal perdarahan selama rawat inap dan variabel perancu.
Kesimpulan: Terdapat perbedaan signifikan dalam hal TIMI trombus dan KKvM antara pasien dengan dan tanpa pemberian heparin sejak di IGD, dengan persentase lebih baik pada kelompok dengan pemberian heparin sejak di IGD. Tidak ada perbedaan dalam hal perdarahan selama rawat inap.
Kata kunci: IMA-EST, Heparin, TIMI trombus, KKvM, Perdarahan, IKPP.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | IMA-EST, Heparin, derajat TIMI trombus, KKvM, Perdarahan, IKPP |
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Medicine |
Depositing User: | Upload Mandiri FK |
Date Deposited: | 10 Dec 2024 03:24 |
Last Modified: | 10 Dec 2024 03:24 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/27904 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |