Pancapana, Ahmad Satrio (2024) PERANCANGAN ALAT PENGENDALI PENCEMARAN UDARA PADA PLTU PT XYZ KARAWANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text REPOSITORY.pdf Download (622kB)

Abstract

ABSTRAK
Penurunan kualitas udara menjadi permasalahan yang tidak bisa
diremehkan, terutama pada periode dimana terjadinya perkembangan industri yang sangat pesat dan tentunya dapat meningkatkan emisi udara. PT XYZ merupakan industri yang bergerak pada bidang produk kertas yang berlokasi di Kecamatan
Ciampel, Kabupaten Karawang dengan luas kawasan industri perusahaan mencapai 450 hektar. PT XYZ memiliki pembangkit listrik pribadi dengan rencana optimalisasi pengendalian emisi udara maka pada penelitian ini , dilakukan perencanaan perancangan alat pengendali emisi berupa wet scrubber. Wet scrubber adalah salah satu alat pengendali yang biasanya digunakan untuk menyisihkan
polutan gas. Oleh karena itu wet scrubber sangat cocok untuk mengendalikan emisi yang berasal dari pembangkit listrik perusahaan. Pemilihan alat pengendali dilakukan dengan mempertimbangkan faktor lingkungan, teknis, dan ekonomi.
Berdasarkan data lapangan, pembakaran batubara pada boiler pembangkit listrik menghasilkan gas buang berupa SO2, NO2, CO dan emisi partikulat yang berasal dari karbon sisa pembakaran batubara. Hasil survey pada boiler I dan II pembangkit listrik menunjukan nilai konsentrasi gas SO2: 995,57 mg/m3
; 726,21 mg/m3; NO2: 2.849,56 mg/m3 ; 2.078,6 mg/m3
; CO: 18.480,2959 mg/m3 ; 13.480,35 mg/m3.
Efisiensi wet scrubber mencapai 92,4% setelah diolah pada wet scrubber nilai konsentrasi gas SO2: 59,73 mg/m3; 43,57 mg/m3
; NO2: 170,97 mg/m3 ; 124,72 mg/m3
. Nilai tersebut telah memenuhi standar baku mutu yang ditentukan pada Permen LHK No. 15 tahun 2019 tentang Baku Mutu Emisi Pembangkit Listrik Tenaga Termal Indonesia.
Kata Kunci: Wet scrubber, Pembangkit listrik, Emisi, Baku mutu, Pembakaran batu bara.

Actions (login required)

View Item