Mardiyyah, Najwaa A'inal and Widyaningtyas, Nur Hafizhah (2024) Gambaran Kualitas Fungsi Penglihatan pada Lansia dengan Katarak. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-Hal. Depan.pdf Download (894kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (234kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (362kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (288kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-Daftar Pustaka.pdf Download (210kB) |
![]() |
Text
22020120140050-Najwaa A'inal Mardiyyah-Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
Latar Belakang: Katarak senilis berkembang seiring bertambahnya usia (degeneratif). Peningkatan usia membuat lensa menjadi semakin keras dan keruh yang mengganggu proses masuknya cahaya dan terjadi penurunan penglihatan bahkan hingga kebutaan. Katarak mengakibatkan berkurangnya kemampuan melakukan aktivitas harian dan menurunnya kemandirian. Tujuan: menganalisis gambaran kualitas fungsi penglihatan pada lansia dengan katarak. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non eksperimental dengan pendekatan deskriptif survey dengan kuesioner National Eye Institute Visual Function Questionnairxe-25 (NEI VFQ-25) untuk mengukur dampak dari katarak terhadap aktivitas harian lansia. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2024. Teknik pengambilan sampel yaitu consecutive sampling dengan jumlah sampel 144 responden. Hasil: Sebesar 55,6% (80 responden) dari 144 responden memiliki kualitas fungsi penglihatan baik. Responden yang berjenis kelamin laki-laki, memiliki ataupun tidak memiliki diabetes atau hipertensi mayoritas memiliki kualitas fungsi penglihatan yang baik. Subskala yang paling banyak mengalami penurunan adalah subskala penglihatan umum dan subskala yang paling sedikit mengalami penurunan adalah subskala penglihatan warna. Kesimpulan: Usia menjadi faktor utama yang menyebabkan kualitas fungsi penglihatan menurun. Responden perempuan lebih banyak memiliki kualitas fungsi penglihatan yang buruk dibanding responden laki-laki karena terdapat perbedaan tingkat hormon yang menyebabkan perbedaan kerentanan dalam pembentukan katarak.
Kata Kunci: Kualitas Fungsi Penglihatan, Fungsi Penglihatan, Lansia, Katarak Lansia
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Medicine |
Divisions: | Faculty of Medicine > Department of Nursing |
Depositing User: | Keperawatan Undip |
Date Deposited: | 02 Dec 2024 08:25 |
Last Modified: | 02 Dec 2024 08:25 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/27764 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |