Rindiani, Ayu and Eskananda, Restu Pradipta (2024) ANALISIS KUALITAS GENTENG BETON ECO-FRIENDLY DENGAN COCOFIBER DAN CANGKANG TELUR AYAM SEBAGAI SUBSTITUSI PASIR DAN SEMEN. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.
![]() |
Text
PILAR_S_Ayu Rindiani & Restu Pradipta Eskananda BAB 1.pdf - Published Version Download (235kB) |
![]() |
Text
PILAR_S_Ayu Rindiani & Restu Pradipta Eskananda BAB 2.pdf - Published Version Download (397kB) |
![]() |
Text
PILAR_S_Ayu Rindiani & Restu Pradipta Eskananda BAB 3.pdf - Published Version Download (2MB) |
![]() |
Text
PILAR_S_Ayu Rindiani & Restu Pradipta Eskananda.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy |
Abstract
Berkembangnya pembangunan konstruksi di Indonesia diiringi dengan petumbuhan penduduk yang
sangat cepat. Salah satu material bangunan yang dibutuhkan yaitu genteng beton sebagai atap
bangunan. Namun genteng beton memiliki kekurangan yaitu harga yang lebih mahal dan memiliki
bobot yang lebih berat dibanding jenis genteng lain. Maka dari itu, diperlukan inovasi baru untuk
mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini memanfaatkan limbah serat sabut kelapa yang
memiliki kandungan sama dengan kandungan pasir yaitu mengandung 30% serat silika yang
bersifat pozzolan. Kemudian menggunakan limbah cangkang telur yang akan digunakan sebagai
bahan substitusi semen karena mengandung senyawa yang sama dengan semen yaitu magnesium,
besi dan kalsium karbonat. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penambahan
substitusi sabut kelapa dan cangkang telur terhadap spesifikasi SNI 0096:2007, aspek biaya, dan
berat genteng beton. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
eksperimen langsung di laboratorium. Adapun variasi komposisi penambahan serabut kelapa dan
cangkang telur pada pembuatan genteng beton sebagai pengganti sebagian penggunaan pasir dan
semen adalah GA (0%:0%), GB (34%:6%), GC (40%:6%), GD (32%:8%), dan GE (38%:8%). Pada
penelitian ini pengujian yang dilakukan yaitu pengujian uji kuat lentur, uji penyerapan air, ketahanan
rembesan air (impermeabilitas), serta menganalisis berat dan biaya genteng beton. Hasil dari
pengujian genteng beton yang paling optimum adalah pada variasi sampel GD yaitu dengan nilai
beban lentur sebesar 1858,2 N, nilai porositas 8,53 %, uji rembesan tidak terdapat tetesan air.
Kemudian untuk analisis bobot dari genteng beton variasi GD memiliki berat 4,39 kg, serta biaya
produksi sebesar Rp 3.017,00. Harga tersebut memiliki selisih senilai Rp 611,00 atau 16,84 % lebih
ekonomis dari genteng konvensional. Dari hasil pengujian tersebut menunjukkan bahwa inovasi
genteng beton dengan substitusi sabut kelapa dan cangkang telur sudah memenuhi SNI 0096:2007.
Kata Kunci : Sabut Kelapa (Cocofiber), Cangkang Telur, Genteng Beton.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sabut Kelapa (Cocofiber), Cangkang Telur, Genteng Beton |
Subjects: | Engineering > Civil Engineering Engineering |
Divisions: | School of Vocation > Diploma in Civil Engineering |
Depositing User: | Oktavia Perpus Vokasi |
Date Deposited: | 28 Nov 2024 08:53 |
Last Modified: | 28 Nov 2024 08:53 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/27728 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |