Amalya, Lintang Laras (2024) Pembuatan Video Dokumenter Budaya ‘Kampung Multietnis’ Kota Semarang : Editing dan Voice Over 文化ドキュメンタリービデオの制作 スマラン市の ‘民族村’ 編集とボイスオーバー. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

	Text BASING_S_Lintang Laras Amalya finnish.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy
	Text BASING_S_Lintang Laras Amalya finnish cover.pdf - Published Version Download (865kB)

Abstract

Project ini berjudul “Pembuatan Video Dokumenter Budaya Kampung Etnis Kota
Semarang. Project ini memiliki tujuan untuk memperkenalkan kampung multietnis
sebagai media branding dan promosi wisata budaya Kota Semarang kepada wisatawan
lokal maupun asing, khususnya dari Jepang. Project ini dibuat berdasarkan permasalahan
yaitu, minimnya branding dan promosi wisata kampung multietnis menggunakan bahasa
asing khususnya bahasa Jepang. Selain itu, tradisi dan budaya yang ada di kampung
multietnis tersebut belum banyak dikenal oleh wisatawan lokal maupun asing, khususnya
dari Jepang.Proses pengembangan project video documenter ini menggunakan metode
Research And Development (R&D) oleh Borg and Gall. Dalam metode research and
development (R&D) terdapat sepuluh tahapan yang dijabarkan oleh Sugiyono (2010:9)
yaitu potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, uji coba
pertama, revisi, uji coba kedua, revisi produk, uji coba pemakaian dan produksi massal.
Pengumpulan data yang dilakukan berasal dari sumber data yang dikelompokkan menjadi
dua yaitu data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui observasi
langsung di kampung multietnis kota Semarang dan wawancara dengan narasumber yang
berpengalaman. Sedangkan, data sekunder diperoleh dari kuesioner, dokumentasi dan
kajian literatur.
Hasil dari project ini adalah berupa video dokumenter budaya kampung
multietnis kota semarang. Video dokumenter tersebut berisi tentang sejarah berdirinya
kampung, bangunan ikonik, budaya dan tradisi unik masing- masing kampung etnis.
Selain itu, terdapat wawancara dengan ahli yang berpengalaman dengan sejarah kampung
etnis untuk melengkapi dan meyempurnakan video dokumenter tersebut. Kelayakan
video documenter ini telah dinilai oleh tiga validator ahli yaitu ahli media, bahasa dan
konten. Selain itu telah diujicobakan kepada 41 wisatawan lokal maupun asing, video
dokumenter mendapat persentase yaitu 97% tertarik untuk berkunjung dan belajar ke
kampung etnis meskipun belum pernah mengunjungi kampung etnis tersebut, dan setelah
menonton video dokumenter budaya kampung etnis sebanyak 85,4% sangat tertarik
sisanya 39% cukup tertarik untuk mengunjungi dan belajar tentang kampung etnis.
Sebanyak 85,4% responden memberikan penilaian untuk video dokumenter ini sudah
layak dan informatif. Setelah membuat project ini, saya belajar banyak hal seperti sejarah
kampung, tradisi dan budaya, editing video dan voice over.
Kata kunci : Video dokumenter, Kampung etnis, Budaya dan Tradisi

Actions (login required)

View Item