Mahdavikia, Naufal Farhany (2024) PERSONAL BRANDING MELALUI PIDATO OLEH PENJABAT BUPATI BATANG LANI DWI REJEKI. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text HUMAS_TA_Naufal Farhany.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Lani Dwi Rejeki yang diangkat sebagai Penjabat Bupati Batang untuk
mengisi kekosongan kepemimpinan Kabupaten Batang. Penjabat Bupati
memerlukan citra yang kuat meskipun menjabat dalam waktu yang singkat.
Personal branding merupakan proses pembentukan citra diri yang melibatkan
keahlian, perilaku, dan hasil kerja individu. Penelitian ini mendeskripsikan
pembentukan personal branding Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, melalui
pidatonya.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan landasan
teori retorika Aristoteles dan delapan konsep personal branding dari Peter
Montoya, Spesialisasi (The Law of Specialization), Kepemimpinan (The Law of
Leadership), Kepribadian (The Law of Personality), Perbedaan (The Law of
Distinctiveness), Terlihat (The Law of Visibility), Kesatuan (The Law of Unity),
Keteguhan (The Law of Persistance), dan Nama Baik (The Law of Goodwill). Data
diperoleh melalui wawancara mendalam dan kajian dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Lani Dwi Rejeki memiliki personal
branding yang positif seperti tegas, transparan dan berintegeritas. Pidato menjadi
media yang efektif dalam menyampaikan pesan-pesan dan membangun citra positif
Lani Dwi Rejeki. Lani Dwi Rejeki menunjukkan penerapan teori retorika
Aristoteles melalui penggunaan ethos, pathos, dan logos dalam pidatonya. Selain
itu, konsistensi dalam menerapkan delapan konsep personal branding Peter
Montoya juga terlihat, termasuk spesialisasi, kepemimpinan, kepribadian,
perbedaan, terlihat, kesatuan, keteguhan, dan nilai-nilai inti.
Kata Kunci: Personal branding, Pidato, Citra, Teori retorika, Penjabat Bupati Batang

Actions (login required)

View Item