PUTRA, RESTU AJI EKA and Saptono, Hendro and Rahmanda, Bagus (2024) TINJAUAN YURIDIS MENGENAI KLAIM GARANSI OLEH KONSUMEN TERHADAP PT ASTRA HONDA MOTOR (AHM) ATAS PATAHNYA RANGKA MOTOR BERJENIS E-SAF MILIK KONSUMEN. _265 DG 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Restu Aji Eka Putra-cover.pdf Download (455kB)
	Text Restu Aji Eka Putra-abstrak.pdf Download (49kB)
	Text Restu Aji Eka Putra-bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB)
	Text Restu Aji Eka Putra-bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (325kB)
	Text Restu Aji Eka Putra-bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (938kB)
	Text Restu Aji Eka Putra-bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (125kB)
	Text Restu Aji Eka Putra-dapus.pdf Download (231kB)

Abstract

Perlindungan konsumen merupakan isu yang sangat penting. Seiring
dengan perkembangan industry dan ekonomi, hubungan antara produsen dan konsumen telah mengalami transformasi yang signifikan, terlebih konsumen sebagai pengguna terakhir atau end user, menjadikan konsumen menjadi pihak yang memiliki kedudukan lemah dengan daya tawar yang rendah juga. Hal tersebut
menjadikan adanya perlindungan konsumen ini tidak hanya melindungi konsumen dari praktik bisnis yang tidak adil tetapi juga mendorong pelaku usaha untuk beroperasi dengan transparansi dan tanggung jawab. Penelitian ini mengangkat kasus kerusakan pada rangka e-SAF yang mengakibatkan patah dan keroposnya kendaraan merek Honda yang kemudian menjadi masalah dalam ranah
perlindungan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara yuridus dan mengetahui bentuk pertanggung jawaban pelaku usaha, yakni PT AHM sehubungan dengan adanya kerugian yang diderita oleh konsumen, mengetahui hak-hak yang dilanggar oleh pelaku usaha, dan mengetahui bentuk penyelesaian sebagai bentuk perlindungan hak-hak konsumen dalam klaim garansi terhadap
sepeda motor honda berangka E-Saf yang mengalami patah rangka. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatife dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh melelui studi pustaka Hasil Penelitian menunjukkan bahwa PT AHM berkewajiban penuh sebagai pelaku usaha untuk
memenuhi klaim garansi sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, termasuk memberikan ganti rugi karena cacat produksi sesuai dengan Pasal 19 UUPK. Dalam penyelesaiannya, Upaya hukum yang dapat ditempuh oleh konsumen dapat melalui 2 jalur, yakni melalui jalur litigasi atau non-litigasi.
Kata Kunci: Tinjauan Yudridis, Klaim Garansi, Tanggung Jawab, Perlindungan Konsumen, Rangka E-SAF.

Actions (login required)

View Item