LUBIS, NAUFAL DAMARA and Rochaeti, Nur and Sutanti, Rahmi Dwi (2024) PENYELESAIAN BAGI PELAKU TINDAK PIDANA PENYALAHGUNAAN NARKOTIKA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN KEADILAN RESTORATIF (STUDI DI POLRES SEMARANG). _PDN 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Naufal Damara Lubis-cover.pdf Download (663kB)
	Text Naufal Damara Lubis-abstrak.pdf Download (9kB)
	Text Naufal Damara Lubis-bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (158kB)
	Text Naufal Damara Lubis-bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (201kB)
	Text Naufal Damara Lubis-bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (371kB)
	Text Naufal Damara Lubis-bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (20kB)
	Text Naufal Damara Lubis-dapus.pdf Download (606kB)

Abstract

Kejahatan narkotika merupakan salah satu kejahatan yang terus berkembang seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, sehingga dibutuhkan kebijakan yang tepat dalam menghadapi permasalahan tersebut. Penegakan hukum dalam penanganan tindak pidana penyalahgunaan narkotika di Indonesia saat ini mulai masih cenderung menggunakan paradigma keadilan retributif yang dinilai kurang efektif yang ditandai dengan terjadinya overkapasitas di lembaga pemasyarakatan dengan mayoritas penghuninya ialah terpidana narkotika. Selain itu, pelaku penyalahgunaan narkotika
sejatinya juga merupakan korban yang seharusnya membutuhkan pengobatan. Desakan dan tuntutan masyarakat terus ditujukan kepada proses penegakan hukum narkotika saat ini. Hingga akhirnya berbagai kebijakan muncul dengan dikeluarkannya peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai proses penegakan hukum tindak pidana penyalahgunaan narkotika menggunakan pendekatan keadilan restoratif.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kebijakan hukum pidana saat ini dalam penegakan tindak pidana narkotika yang mulai bergeser menjadi pendekatan keadilan restoratif serta bagaimana pelaksanaannya di lapangan. Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis-empiris dengan data primer, melalui observasi dan pengamatan secara langsung yang berlokasi di Polres Semarang sebagai salah satu lembaga penegak hukum yang saat ini telah menerapkan pendekatan keadilan
restoratif dalam tindak pidana penyalahgunaan narkotika. Berdasarkan wawancara dengan Penyidik Satresnarkoba Polres Semarang, penyelesaian tindak pidana penyalahgunaan narkotika dengan pendekatan keadilan restoratif yang ada di Polres Semarang telah sesuai dengan berpedoman pada ketentuan Peraturan Kepolisian No. 8 Tahun 2021 tentang Penyelesaian Tindak Pidana Berdasarkan Keadilan Restoratif. Sementara itu, dalam pelaksanaannya tantangan dan hambatan yang seringkali dihadapi oleh penyidik ialah permasalahan regulasi mengenai batas waktu penangkapan dan penahanan serta miskomunikasi antarlembaga maupun pihak yang terlibat.
Kata Kunci: Penyalahgunaan Narkotika, Kebijakan Hukum Pidana, Keadilan Restoratif, Polres Semarang

Actions (login required)

View Item