Sukmawati, Erani and Kristanto, Herman (2024) HUBUNGAN JENIS KUMAN (PATOGEN VERSUS NON PATOGEN) PADA PASIEN KETUBAN PECAH DINI PRETERM DENGAN KEJADIAN INFEKSI NEONATUS. Masters thesis, Universitas Diponegoro.

Text (ABSTRAK THESIS ERANI SUKMAWATI) ABSTRAK THESIS ERANI SUKMAWATI.pdf Download (10kB)

Abstract

Latar belakang. Keberadaan kuman patogen dan non patogen yang menyebabkan infeksi pada saluran genital secara asenden dapat menyebabkan ketuban pecah dini (KPD). Kuman tersebut juga memegang peranan penting sebagai salah satu penyebab terjadinya infeksi pada neonatus.

Tujuan. Mengetahui hubungan jenis kuman (patogen versus non patogen) pada pasien KPD preterm dengan kejadian infeksi neonatus.

Metode. Penelitian analitik observasional dengan rancangan kohort prospektif. Subjek peneilitan adalah 38 pasien dengan KPD preterm di RSUP Dr Kariadi Semarang, pemilihan subjek penelitian dilakukan dengan menggunakan metode concecutive sampling yaitu pemilihan subjek penelitian berdasarkan kriteria penelitian dan subjek menandatangani perjanjian untuk ikut serta dalam penelitian. Data yang telah diperoleh dilakukan analisis menggunakan program SPSS. Hasil signifikan jika p<0,05.

Hasil. Kejadian infeksi neonatus secara signifikan dipengaruhi oleh berat badan bayi (p=0.003) dan jenis kuman (p=0.001). Pasien KPD preterm yang mengalami infeksi kuman patogen memiliki risiko 3.44x (RR 3.44; CI95% 1.43-8.31) lebih tinggi untuk mengalami infeksi neonatus.

Simpulan. Jenis kuman pada cairan vagina memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian infeksi neonatus.

Kata kunci: Jenis kuman, ketuban pecah dini preterm, infeksi neonatus.

Actions (login required)

View Item