ANANTRI, RAIHAN PRAMUDYA and Prananingtyas, Paramita and Irawati, Irawati (2024) PENGATURAN KEPEMILIKAN HAK CIPTA MUSIK SEBAGAI OBJEK JAMINAN FIDUSIA DITINJAU DARI PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 24 TAHUN 2022. _248 Dagang 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.
![]() |
Text
Raihan Pramudya Anantri_cover.pdf Download (853kB) |
![]() |
Text
Raihan Pramudya Anantri_abstrak.pdf Download (212kB) |
![]() |
Text
Raihan Pramudya Anantri_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (494kB) |
![]() |
Text
Raihan Pramudya Anantri_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (523kB) |
![]() |
Text
Raihan Pramudya Anantri_bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (687kB) |
![]() |
Text
Raihan Pramudya Anantri_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (462kB) |
![]() |
Text
Raihan Pramudya Anantri_dapus.pdf Download (333kB) |
Abstract
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2022 telah disahkan oleh pemerintah, peraturan ini menyebutkan bahwa jaminan fidusia atas kekayaan intelektual merupakan salah satu objek Jaminan Utang, salah satunya adalah Lagu atau Musik. Menanggapi hal tersebut, dibutuhkan pemahaman lebih lanjut mengenai implementasi peraturan tersebut dalam rangka mengajukan Jaminan Fidusia
menggunakan lagu atau musik.
Penelitian ini membahas mengenai kriteria lagu atau musik yang dapat dijadikan Objek Jaminan Fidusia dan mekanisme penjaminan dan eksekusi Kepemilikan Hak Cipta Musik sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2022.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif, berdasarkan data sekunder, dianalisis dengan metode kualitatif, serta spesifikasi penelitian berbentuk deskripsi analisis.
Berdasarkan penelitian ini, diketahui bahwa kriteria lagu dan/atau musik yang dapat dijadikan objek jaminan fidusia yaitu sesuai dengan definisi dan ketentuan dari lagu atau musik itu sendiri serta mengandung unsur melodi, aransemen, dan notasi; Suatu lagu dan/atau musik juga harus menjadi objek hukum terlebih dahulu; masih dalam jangka waktu perlindungan hak ekonominya; dan diketahui nilai bendanya. Kemudian dalam hal menjaminkan Hak Cipta menjadi Objek Jaminan Fidusia, terdapat beberapa mekanisme yang harus diperhatikan, yaitu bahwa pelaku ekonomi kreatif atau pencipta harus melakukan pembebanan jaminan fidusia dan pendaftaran jaminan fidusia; Mengajukan Skema berbasis pembiayaan oleh Pelaku Ekonomi Kreatif kepada lembaga keuangan bank atau lembaga keuangan non bank; Adanya panel penilai dan indikator penilai untuk menghitung nilai benda; Eksekusi kepemilikan dilakukan melalui pelelangan umum dan dengan penjualan di bawah tangan.
Kata Kunci: Kreatif, Hak Cipta, Musik, Fidusia
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kreatif, Hak Cipta, Musik, Fidusia |
Subjects: | Law |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Mr Perpus FH1 |
Date Deposited: | 01 Nov 2024 06:50 |
Last Modified: | 01 Nov 2024 06:50 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/26300 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |