Search for collections on Undip Repository

STATUS HUKUM TANAH ADAT MASYARAKAT AKUR DI KEC. CIGUGUR KAB. KUNINGAN (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 779K/Pdt/2017). _130 PDT 2024

HASIBUAN, FERY and Silviana, Ana and Triyono, Triyono (2024) STATUS HUKUM TANAH ADAT MASYARAKAT AKUR DI KEC. CIGUGUR KAB. KUNINGAN (STUDI PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG NOMOR: 779K/Pdt/2017). _130 PDT 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

[thumbnail of FERY HASIBUAN_cover.pdf] Text
FERY HASIBUAN_cover.pdf

Download (587kB)
[thumbnail of FERY HASIBUAN_abstrak.pdf] Text
FERY HASIBUAN_abstrak.pdf

Download (222kB)
[thumbnail of FERY HASIBUAN_bab 1.pdf] Text
FERY HASIBUAN_bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (270kB)
[thumbnail of FERY HASIBUAN_bab 2.pdf] Text
FERY HASIBUAN_bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (263kB)
[thumbnail of FERY HASIBUAN_bab 3.pdf] Text
FERY HASIBUAN_bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (316kB)
[thumbnail of FERY HASIBUAN_bab 4.pdf] Text
FERY HASIBUAN_bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (137kB)
[thumbnail of FERY HASIBUAN_dapus.pdf] Text
FERY HASIBUAN_dapus.pdf

Download (373kB)

Abstract

Hukum adat yang berlaku pada masyarakat AKUR (Adat Karuhun Urang) Sunda Wiwitan di kec. Cigugur kab. Kuningan pemahaman tanah merupakan ikatan yang tidak dapat terputus dan tidak dapat dibagi wariskan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penguasaan, kedudukan atau status tanah masyarakat AKUR dengan meninjau putusan Mahkamah Agung Nomor: 779K/Pdt/2017 baik
sebelum dan sesudah serta upaya yang dilakukan masyarakat adat untuk mempertahankan tanah adat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian normatif yang dimana menggunakan peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan serta sejarah guna untuk memperoleh gambaran secara rinci dan menjawab isu hukum yang diteliti. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis empiris
merupakan pendekatan kepustakaan yang berpedoman kepada peraturan-peraturan, dokumen putusan, buku-buku, literatur-literatur hukum dan bahan-bahan hukum lainnya yang memiliki hubungan permasalahan.
Hasil penelitian ini bahwa penguasaan tanah adat AKUR sebelum putusan Mahkamah Agung Nomor : 779K/Pdt/2017 merupakan tanah adat masyarakat AKUR sementara dalam putusan tersebut memenangkan suatu pihak sebagai ahli waris. Pada saat ini, masyarakat AKUR dalam mempertahankan kepemilikan tanah
melalui jalur non litigasi guna untuk menemukan titik terang. Kesimpulannya, status hukum tanah masyarakat AKUR sampai sekarang masih dikuasai oleh suatu pihak.
Kata Kunci : Masyarakat Adat AKUR, Tanah Adat, Sunda Wiwitan

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Masyarakat Adat AKUR, Tanah Adat, Sunda Wiwitan
Subjects: Law
Divisions: Faculty of Law > Department of Law
Depositing User: Mr Perpus FH1
Date Deposited: 01 Nov 2024 06:31
Last Modified: 01 Nov 2024 06:31
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/26169

Actions (login required)

View Item View Item