Husna, Salsabila Aliyah and Dinar, Nushita and Vidyahayati, Indah Lestari (2024) Efektivitas Berkumur Larutan Madu Hutan 10% Terhadap Akumulasi Plak Pada Pengguna Alat Ortodonti Cekat. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text (SALSABILA ALIYAH HUSNA-22010220140025-KTI-ABSTRAK) SALSABILA ALIYAH HUSNA-22010220140025-KTI-ABSTRAK.pdf Download (193kB)

Abstract

Latar belakang: Alat ortodonti cekat untuk memperbaiki maloklusi dan susunan gigi serta mempertahankan jaringan pendukung gigi memiliki kompleksitas desain dan bentuk alat yang dapat mempermudah pembentukan plak. Upaya preventif untuk menjaga status oral hygiene selama perawatan alat ortodonti cekat dapat dilakukan dengan menggunakan obat kumur alternatif berbahan alami salah satunya madu hutan. Tujuan: mengetahui efektivitas berkumur larutan madu hutan 10% terhadap penurunan akumulasi plak pada pengguna alat ortodonti cekat. Metode: Jenis penelitian quasi experiment dengan rancangan pre-post test with control group design. Sampel sebanyak 40 orang dibagi kedalam kelompok kontrol berkumur akuades dan kelompok perlakuan berkumur larutan madu hutan 10% selama 4, 6, dan 8 hari. Penilaian akumulasi plak menggunakan Orthodontic Plaque Index (OPI). Hasil: Hasil uji normalitas Saphiro-Wilk signifikan (p>0,05) atau terdistribusi normal. Hasil Levene's Test bersifat homogen atau signifikan (p>0,05). Uji One Way Anova menunjukkan hasil signifikan (p<0,05) bahwa terdapat perbedaan bermakna antara OPI sebelum dan sesudah pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. Hasil Post Hoc LSD terdapat nilai tidak signifikan (p>0,05) pada kelompok K (akuades) dan kelompok P1 (4 hari), sedangkan pada kelompok P2 (6 hari) dan P3 (8 hari) berkumur larutan madu hutan 10% menunjukkan nilai signifikan (p<0,05). Kesimpulan: Berkumur larutan madu hutan 10% selama 6 hari dan 8 hari efektif terhadap penurunan akumulasi plak pada pengguna alat ortodonti cekat.

Actions (login required)

View Item