Salzabilla, Mutiara Zahwa (2024) ALTERNATIF RENCANA DISTRIBUSI PENDUDUK KAWASAN PERKOTAAN KOTA KUDUS KABUPATEN KUDUS TAHUN 2044. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text Tugas Akhir_Mutiara Zahwa S_40030620650078.pdf - Updated Version Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kudus mencantumkan Kawasan Perkotaan Kudus
sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW). Peran ini menjadikan Kawasan Perkotaan Kudus sebagai magnet bagi
penduduk dari seluruh wilayah lainnya di Kabupaten Kudus. Kepadatan penduduk di wilayah yang tidak
merata karena distribusi penduduk di Kawasan Perkotaan Kota Kudus hanya terkonsentrasi pusat kota saja.
Disisi lain pertumbuhan penduduk yang meningkat dengan kondisi luas lahan yang tetap. Peningkatan jumlah
penduduk yang tidak diimbangin dengan peningkatan luas lahan akan menyebabkan kebutuhan akan lahan
permukiman.
Tujuan penelitian ini adalah untuk merencanakan alternatif distribusi penduduk pada masa yang akan
datang tahun 2044 dengan metode kuantitatif menggunakan analisis proyeksi disagregasi penduduk untuk
melihat pertumbuhan penduduk pada tahun 2044,kebutuhan lahan bertujuan mengetahui kebutuhan lahan pada
tahun 2044, kesesuaian lahan permuikiman untuk mengetahui lahan mana yang paling sesuai untuk
pengambangan permukiman, serta analisis alternatif rencana distribusi penduduk dengan tiga skenario.
Skenario pertama adalah business as usual yang mempertimbangankan kebutuhan lahan, skenario kedua adalah
moderat dengan mempertimbangan intensitas pemanfaatan ruang dan skenario ketiga adalah skenario ideal
dengan mempertimbangankan kesesuain lahan untuk mendistribusikan penduduknya.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa jumlah lahan yang layak untuk pengembangan
permukiman seluas 4.252,71 Ha dan dilihat dari pertambahan proyeksi disagregasi penduduk tahun 2022-2044
terdapat sebanyak 35.779 jiwa. Skenario business as usual mendistribusikan penduduk dari kebutuhan lahan
sebanyak 1.651,54 Ha. Skenario moderat mendistribusikan penduduk dari lahan yang dapat dioptimalkan
seluas 1.903, 27 Ha. Skenario ideal mendistribusikan penduduk di lahan potensial permukiman klasifikasi
“tinggi” seluas 2.780,71 Ha. Kawasan Perkotaan Kota Kudus masih memiliki ketersediaan lahan yang cukup
untuk penduduk dimasa yang akan datang. Alternatif rencana distribusi penduduk tahun 2044 skenario moderat
memiliki pola distribusi tersebar ditiap kecamatannya. Skenario business as usual dan skenario ideal memiliki
pola distribusi penduduk terpusat.
Adanya alternatif distribusi penduduk yang baik diharapakan dapat mengoptimalkan ketersediaan
lahan yang ada. Setiap skenario memiliki kelebihan dan tantangan masing-masing tetapi sama-sama bertujuan
untuk Hal mengurangi resiko terbentuknya permukiman tidak terkendali karena rencana distribusi dapat
membantu mengarahkan pembangunan permukiman baru ke area yang telah sesuai peruntukannya.
Kata Kunci: Alternatif Distribusi Penduduk, Permukiman, Ketersediaan lahan

Actions (login required)

View Item