PRADOTO, ADILVI BUDI and Marjo, Marjo and Putrijanti, Aju (2024) ANALISIS PENERAPAN GUGATAN SEDERHANA (SMALL CLAIM COURT) DI PENGADILAN NEGERI KLATEN. _80 Acara 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.
![]() |
Text
Adilvi Budi Pradoto - cover.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
Adilvi Budi Pradoto - abstrak.pdf Download (102kB) |
![]() |
Text
Adilvi Budi Pradoto - bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (226kB) |
![]() |
Text
Adilvi Budi Pradoto - bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (291kB) |
![]() |
Text
Adilvi Budi Pradoto - bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (372kB) |
![]() |
Text
Adilvi Budi Pradoto - bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (127kB) |
![]() |
Text
Adilvi Budi Pradoto - dapus.pdf Download (4MB) |
Abstract
Penyelesaian Perkara Perdata di Pengadilan Negeri dirasa tidak sesuai dengan asas Hukum Acara Perdata yang cepat, sederhana, dan biaya ringan. PERMA No. 2 Tahun 2015 jo. PERMA No. 4 Tahun 2019 ditetapkan oleh Mahkamah Agung sebagai dasar hukum mekanisme Gugatan sederhana (Small Claim Court) dalam penyelesaian Perkata Perdata dengan proses acara yang sederhana, cepat, dan biaya ringan. Penerapan Gugatan Sederhana di Pengadilan Negeri, termasuk di Pengadilan Negeri Klaten merupakan fenomena yang penting dalam upaya meningkatkan akses keadilan bagi masyarakat. Penelitian hukum ini bertujuan untuk mengetahui urgensi diperlukannya Gugatan Sederhana di Pengadilan Negeri, mengetahui penerapan Gugatan Sederhana di Pengadilan Negeri Klaten, serta mengetahui hambatan dan upaya dalam pelaksanaan Gugatan Sederhana di Pengadilan Negeri Klaten. Penelitian hukum ini menggunakan metode penelitian yuridis empiris, sehingga dilakukan penelitian lapangan secara langsung dengan menganalisis ketentuan aturan hukum yang sedang berlaku apakah sudah diterapkan dan diberlakukan dalam kenyataannya di lingkungan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa urgensi diperlukannya mekanisme Gugatan Sederhana dalam penyelesaian Perkara Perdata di Pengadilan Negeri yaitu sebagai perwujudan asas constante justitie yang sederana, cepat, dan biaya ringan sehingga masyarakat mendapat akses yang luas dalam memperoleh keadilan dalam penyelesaian Perkara Perdata. Pengadilan Negeri Klaten sudah menerapkan mekanisme Gugatan Sederhana dengan efektif karena sudah banyak Perkara Perdata yang diselesaikan melalui mekanisme Gugatan Sederhana yang berpedoman pada PERMA Nomor 02 Tahun 2015 jo. PERMA Nomor 04 Tahun 2019. Tahapan mekanisme Gugatan Sederhana di Pengadilan Negeri Klaten secara
umum berpedoman terhadap ketentuan dalam Pasal 5 ayat (2) PERMA Nomor 02 Tahun 2015. Hambatan pelaksanaan mekanisme Gugatan Sederhana di Pengadilan Negeri Klaten diantaranya meliputi tidak diaturnya mekanisme eksekusi secara khusus terhadap putusan Gugatan Sederhana, ketidaksiapan para pihak dalam proses beracara dan kurangnya pemahaman para pihak terkait Gugatan Sederhana. Upaya yang dilakukan oleh Pengadilan Negeri Klaten dalam mengatasi hambatan, diantaranya meliputi penerapan sita jaminan dan aanmaning untuk mempermudah
eksekusi, hakim yang berperan aktif dalam memberi pemahaman terhadap para pihak, dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat serta menyediakan informasi terkait mekanisme Gugatan Sederhana.
Kata Kunci: Perkara Perdata, Gugatan Sederhana, Pengadilan Negeri
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perkara Perdata, Gugatan Sederhana, Pengadilan Negeri |
Subjects: | Law |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law |
Depositing User: | Mr Perpus FH1 |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 04:24 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 04:24 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/25828 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |