SARI, FATIMAH KURNIA and Marjo, Marjo and Putrijanti, Aju (2024) TINJAUAN PENYELESAIAN SENGKETA ASURANSI JIWA MELALUI GUGATAN CLASS ACTION DALAM PERKARA NOMOR 887/PDT.G/2022/PN JKT SEL PADA PENGADILAN NEGERI JAKARTA SELATAN. _79 Acara 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Fatimah Kurnia Sari-cover.pdf Download (602kB)
	Text Fatimah Kurnia Sari-abstrak.pdf Download (170kB)
	Text Fatimah Kurnia Sari-bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (208kB)
	Text Fatimah Kurnia Sari-bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (396kB)
	Text Fatimah Kurnia Sari-bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (307kB)
	Text Fatimah Kurnia Sari-bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (134kB)
	Text Fatimah Kurnia Sari-dapus.pdf Download (138kB)

Abstract

Kasus gagal bayar menjadi preseden buruk dalam industri asuransi. Akibat gagal bayar ini ribuan korban tidak bisa menerima dana polis asuransinya, padahal jumlahnya dapat mencapai miliaran rupiah. Hal ini membuat para korban menjadi luntang lantung mencari kepastian atas dana yang mereka percayakan kepada perusahaan asuransi. Terhadap suatu sengketa setiap warga negara memiliki hak yang sama dihadapan hukum dan memiliki hak untuk membela haknya apabila ia merasa dirugikan oleh pihak lain. Berbagai metode penyelesaian hukum dapat dilakukan salah satunya dengan mengajukan gugatan ke pengadilan. Dalam penyelesaian sengketa dengan jumlah Penggugat yang banyak, memiliki fakta, dasar hukum, dan Tergugat yang sama maka dapat digunakan metode Class Action dalam penyelesaian sengketanya di pengadilan. Akan tetapi berkaitan dengan sengketa asuransi penggunaan metode Class Action pada sengketa asuransi hingga kini belum secara jelas diatur dalam undang-undang atau peraturan lain. Berkaitan dengan peristiwa tersebut terdapat kasus sengketa asuransi AJB Bumiputera 1912 yang digugat oleh nasabahnya melalui gugatan Class Action di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dalam Perkara Nomor 887/Pdt.G/2022/PN JKT SEL. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mencari tahu dasar hukum dan pertimbangan apa yang digunakan oleh Penggugat; Putusan hakim beserta pertimbangannya; dan hambatan yang terjadi dalam mengajukan gugatan tersebut mengingat dasar hukum Class Action yang terbatas pada PERMA Nomor 1 Tahun 2002 tentang Acara Gugatan Perwakilan Kelompok (Class Action) Dalam menyusun penelitian ini menggunakan pendekatan Yuridis-Normatif atau biasa dikenal sebagai pendekatan kepustakaan, yang mana peneliti mempelajari buku-buku, peraturan perundang-undangan, dan dokumen lain yang berkaitan dengan penelitian ditambah dengan wawancara kepada narasumber yang berkaitan dengan perkara tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan Penggugat mengajukan gugatan terhadap sengketa asuransi melalui Class Action adalah terhadap sengketa asuransi termasuk dalam ranah perlindungan konsumen sebagaimana diatur dalam POJK tentang perlindungan konsumen sektor jasa keuangan sehingga pengajuan gugatan dirasa sah meskipun peraturan tentang perasuransian secara eksplisit belum diatur dalam PERMA Nomor 1 Tahun 2002.
Kata kunci: Gugatan Class Action, Sengketa Asuransi, Perlindungan Konsumen Jasa Keuangan.

Actions (login required)

View Item