Mulyadi, Zevanya Patricia (2024) STRATEGI PENGEMBANGAN JALUR PEJALAN KAKI DI KORIDOR JALAN PROFESSOR SUDARTO, SH, TEMBALANG, SEMARANG. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Text Tugas Akhir_Zevanya Patricia Mulyadi_40030620650084.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Ruang publik merupakan area yang digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan oleh masyarakat dimana
salah satunya merupakan ruang terbuka yang sangat esensial bagi lingkungan perkotaan. Jalur pejalan kaki
merupakan salah satu ruang terbuka yang bersifat publik untuk memfasilitasi perpindahan setiap individu dari
satu lokasi ke lokasi lainnya. Lokasi penelitian berada pada Koridor Jalan Professor Sudarto, SH, Kecamatan
Tembalang, Kota Semarang dimana terdapat fenomena yang mampu menurunkan efektivitas dalam menggunakan
jalur pejalan kaki sehingga pentingnya mengetahui strategi pengembangan bagi jalur pejalan kaki.
Tugas akhir ini bertujuan untuk menyusun strategi pengembangan jalur pejalan kaki di Koridor Jalan
Professor Sudarto, SH yang dituangkan dengan metode analisis deskriptif kuantitatif. Teknik analisis yang
digunakan yaitu perhitungan Level of Service (LOS), efektivitas jalur pejalan kaki, dan analisis SWOT. Tingkat
pelayanan diolah dengan metode perhitungan Level of Service (LOS) berdasarkan Highway Capacity Manual
2000. Kemudian, efektivitas jalur pejalan kaki meliputi karakteristik pejalan kaki, aktivitas pejalan kaki, aspek
kenyamanan dan keamanan, serta fasilitas penunjang berdasarkan persepsi pengguna divisualisasikan dalam
bentuk tabel dan diagram. Terakhir, disusun analisis SWOT yang berperan untuk melihat kekuatan, kelemahan,
peluang, dan ancaman yang berhubungan dengan jalur pejalan kaki di Koridor Jalan Professor Sudarto, SH,
Tembalang yang terbagi menjadi 8 segmen didasari oleh masing-masing karakteristiknya. Berdasarkan hasil
Level of Service (LOS), 8 segmen memiliki tingkat pelayanan A. Berdasarkan efektivitasnya, hasil penelitian
menunjukkan bahwa desain dan penataan jalur pejalan kaki masih kurang. Sehingga, setelah tersusunnya SWOT
ditemukan bahwa jalur pejalan kaki di Koridor Jalan Professor Sudarto, SH, Tembalang membutuhkan
pengembangan baik dari segi fisik permukaan maupun fasilitas penunjang. Strategi pengembangan jalur pejalan
kaki mencakup strategi pengembangan kondisi fisik permukaan berupa pergantian atau perbaikan material jalur.
Di samping itu, jalur pejalan kaki di sepanjang Koridor Jalan Professor Sudarto, SH, Tembalang juga
membutuhkan pengembangan sarana pelengkap jalur pejalan kaki untuk menunjang kenyamanan, dan keamanan
para pengguna jalur. Diharapkan bahwa hasil akhir ini akan memberikan strategi terhadap pengembangan jalur
pejalan kaki agar dapat bermanfaat bagi para penggunanya.
Kata Kunci: ruang publik, jalur pejalan kaki, tingkat pelayanan, strategi pengembangan

Actions (login required)

View Item