NARADHIPA, ELLGA CITTA (2024) PEMETAAN TINGKAT KEBISINGAN DI KELURAHAN KAUMAN, KOTA SURAKARTA. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

	Text Cover.pdf Download (50kB)
	Text Abstrak.pdf Download (176kB)

Abstract

Kelurahan Kauman dikenal sebagai pusat industri batik dan memiliki lokasi strategis dekat pusat pemerintahan Kota Surakarta, kegiatan komersial skala regional, dan jalan-jalan utama seperti Jalan Slamet Riyadi. Faktor ini meningkatkan daya tarik Kelurahan Kauman, namun juga menyebabkan aktivitas mobilitas yang tinggi, terutama di jalan-jalan utama, sehingga tingkat kebisingan di daerah ini meningkat, yang dapat mengganggu kenyamanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tipologi kawasan permukiman di Kelurahan Kauman, Kota Surakarta dan mengkaji tingkat kebisingan lalu lintas di kawasan tersebut. Analisis tipologi dilakukan melalui survei lapangan dan pengumpulan data spasial menggunakan perangkat lunak ArcGIS. Pengukuran dan analisis tingkat kebisingan lalu lintas di kawasan permukiman Kelurahan Kauman dilakukan menggunakan Sound Level Meter dan metode interpolasi IDW (Inverse Distance Weighted), data
kebisingan diambil di 30 sampel titik yang tersebar di seluruh permukiman Kelurahan Kauman pada tiga waktu pengukuran yaitu pukul 07.00, pukul 12.00 dan puku 16.00 selama 10 menit di setiap pengukuran. Hasil penelitian menunjukkan
variasi tingkat kebisingan, kebisingan tertinggi terjadi pada jam-jam sibuk yaitu pagi dengan nilai kebisingan 80,37 dB dan sore dengan nilai 80,08 dB. Secara keseluruhan pemetaan tingkat kebisingan menunjukkan persebaran kebisingan yang berbeda-beda, selain karena volume lalu lintas yang tinggi, terdapat faktor lain seperti kondisi lingkungan sekitar dan kondisi fisik permukiman yang menyebabkan peningkatan kebisingan di Kelurahan Kauman. Oleh karena itu tipologi permukiman berperan signifikan dalam distribusi dan intensitas aktivitas
masyarakat, yang berdampak pada tingkat kebisingan di daerah tersebut.

Actions (login required)

View Item