Search for collections on Undip Repository

HUBUNGAN PEMANFAATAN PELAYANAN POSYANDU, POLA ASUH, RIWAYAT INFEKSI, DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN GAGAL TUMBUH (Studi pada Balita Usia 0-59 Bulan di Wilayah Puskesmas Pringsurat)

PUTRI, DIAH APRILIA (2024) HUBUNGAN PEMANFAATAN PELAYANAN POSYANDU, POLA ASUH, RIWAYAT INFEKSI, DAN BERAT BADAN LAHIR DENGAN GAGAL TUMBUH (Studi pada Balita Usia 0-59 Bulan di Wilayah Puskesmas Pringsurat). Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

Full text not available from this repository.

Abstract

Permasalahan gagal tumbuh menjadi tantangan dalam pembangunan sumber daya di Indonesia, karena merupakan pintu masuk utama berbagai masalah ketidakcukupan gizi seperti underweight, wasting, dan stunting. Upaya yang dilakukan pemerintah belum efektif karena penerapannya secara merata tanpa melihat perbedaan penyebab di setiap wilayah. Faktor penyebab gagal tumbuh diantaranya pemanfaatan pelayanan posyandu, pola asuh, riwayat infeksi, berat badan lahir, dan lainnya. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pemanfaatan pelayanan posyandu, pola asuh, riwayat infeksi, dan berat badan lahir dengan gagal tumbuh pada balita. Jenis penelitian ini observasional dengan desain case control. Populasi penelitian yaitu balita usia 0-59 bulan di wilayah Puskesmas Pringsurat. Sampel sejumlah 104 balita terdiri dari kelompok kasus dan kontrol dengan jumlah masing-masing 52 dengan perbandingan 1:1 tanpa matching usia dan jenis kelamin. Teknik pengambilan sampel dengan proporsional random sampling. Penentuan gagal tumbuh dengan pengamatan grafik pertumbuhan berat badan pada Kartu Menuju Sehat (KMS) selama 3 kali penimbangan dalam 3 bulan berturut-turut. Data pemanfaatan pelayanan posyandu, pola asuh, riwayat infeksi, dan berat badan lahir diperoleh melalui wawancara dengan kuesioner kepada ibu/pengasuh balita, serta media buku KIA. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square, sedangkan multivariat dengan uji regresi logistik berganda. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada hubungan pemanfaatan pelayanan posyandu (p=0,019; CI=1,163-5.654; OR=2,546) dengan gagal tumbuh, sedangkan faktor pola asuh (p=0,843), riwayat infeksi (p=0,534), berat badan lahir (p=1), konsumsi energi (p=0,839), konsumsi protein (0,402), dan jenis kelamin (0,844), dan usia (p=0,387) tidak berhubungan dengan gagal tumbuh. Adapun factor dominan yang berhubungan dengan gagal tumbuh pada balita adalah pemanfaatan pelayanan posyandu (p=0,010; CI=1,312-7,421; OR=3,120).

Kata Kunci : berat badan lahir; gagal tumbuh; pemanfaatan pelayanan posyandu; pola asuh; riwayat infeksi

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Public Health
Divisions: Faculty of Public Health > Department of Public Health
Depositing User: Users 170 not found.
Date Deposited: 13 Aug 2024 07:50
Last Modified: 13 Aug 2024 07:50
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/25579

Actions (login required)

View Item View Item