VIRA ANDARISA, AURELYA (2024) REDESAIN PASAR PURI BARU DI KOTA PATI DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR WAYFINDING. Undergraduate thesis, Undip.
![]() |
Text
01 cover.pdf - Submitted Version Download (73kB) |
![]() |
Text
03 halaman pengesahan.pdf - Submitted Version Download (70kB) |
![]() |
Text
05 abstrak.pdf - Submitted Version Download (91kB) |
![]() |
Text
11 bab 1.pdf - Submitted Version Download (331kB) |
![]() |
Text
12 bab 2.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
![]() |
Text
13 bab 3.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
14 bab 4.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (30kB) |
![]() |
Text
15 bab 5.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
16 bab 6.pdf - Submitted Version Download (587kB) |
Abstract
Kota Pati yang merupakan ibukota dari Kabupaten Pati, salah satu kabupaten besar di provinsi Jawa Tengah dan dilalui oleh jalur Pantura, berpengaruh pada pesatnya perkembangan sektor perekonomian setempat. Salah satu sarana yang berperan untuk menggerakkan perekonomian daerah adalah pasar tradisional. Seiring berkembangnya zaman dan teknologi, sebagian besar pasar tradisional masih kurang optimal dalam segi infrastruktur maupun manajemennya. Pasar Puri Baru merupakan pasar tingkat regional terbesar di Kota/Kabupaten Pati dan berperan sebagai pasar induk di Kota Pati sehingga pasar ini memiliki peran penting dalam aktivitas perekonomian setempat. Namun, hingga saat ini Pasar Puri Baru belum memenuhi SNI dan belum memiliki aspek kinerja secara optimal. Selain itu, pada bangunan utama atau ‘pasar dalam’ menerapkan sistem grid pada losnya, tetapi sebagian besar los telah berkembang menyerupai kios (terdapat sekat dinding yang memisahkan secara penuh) yang justru menyebabkan timbulnya hawa panas dan juga menyebabkan pengunjung kehilangan arah/disorientasi karena tidak adanya zonasi yang jelas dan petunjuk arah yang tersedia. Untuk merespons hal tersebut, pendekatan wayfinding dapat membantu pengunjung dalam menemukan kios atau produk yang mereka cari dengan mudah, serta jalur dan titik-titik penting pada pasar seperti jalur evakuasi hingga informasi regulasi setempat.
Oleh karena itu, perlu adanya redesain Pasar Puri Baru di Kota Pati dengan Pendekatan Arsitektur Wayfinding untuk merespons permasalahan terkait infrastruktur, aspek kinerja, dan zonasi pasar yang kurang sesuai. Studi literatur mengenai teori-teori yang mendukung dan studi banding yang sesuai akan menjadi landasan dalam perencanaan dan perancangan redesain pasar. Diharapkan Pasar Puri Baru akan menjadi lebih nyaman dan aman dari segi keselamatan dan kegiatan penggunanya, serta dapat meningkatkan perekonomian setempat.
Kata Kunci: Pasar Tradisional, Zonasi, Wayfinding.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Engineering > Architecture Engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering > Department of Architecture Engineering |
Depositing User: | Magister Arsitektur |
Date Deposited: | 16 Jan 2025 06:51 |
Last Modified: | 16 Jan 2025 06:51 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/25548 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |