WIDYANI, JIHAN FARHAH and Cahyaningtyas, Irma and Sukinta, Sukinta (2024) ANALISIS YURIDIS PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE TERHADAP SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK. _78 Acara 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text Jihan Farhah Widyani_cover.pdf Download (540kB)
	Text Jihan Farhah Widyani_abstrak.pdf Download (60kB)
	Text Jihan Farhah Widyani_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (224kB)
	Text Jihan Farhah Widyani_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB)
	Text Jihan Farhah Widyani_bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (299kB)
	Text Jihan Farhah Widyani_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (11kB)
	Text Jihan Farhah Widyani_dapus.pdf Download (136kB)

Abstract

Anak merupakan aset masa depan maupun generasi penerus bangsa yang memiliki keterbatasan dalam melindungi diri dari berbagai pengaruh sistem yang ada. Sehingga diperlukan kekhususan yang tidak dapat disamakan dengan orang dewasa dengan memperhatikan kepentingan anak. Aksi pemerintah dalam upaya memberikan perhatian lebih bagi anak yang berkonflik dengan hukum adalah dengan memberikan suatu kekhususan. Penanganan perkara pidana terhadap Anak yang berbeda dengan pelaku dewasa diatur secara khusus sebagaimana tertuang dalam UU Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA). Permasalahan dalam penulisan ini adalah pertama, mengetahui penerapan prinsip restorative justice dalam SPPA, kedua, mengetahui efektivitas dari penerapan restorative justice dalam SPPA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan yuridis normatif dan spesifikasi penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis. Kedua hal tersebut bermaksud penelitian ini berdasarkan pengumpulan data yang bersumber dari kepustakaan yang dianalisis oleh penulis.
Hasil simpulan pada penelitian ini menunjukkan; a. Prinsip restorative justice telah diterapkan dalam SPPA melalui proses diversi. Restorative Justice ini bertujuan untuk menghindarkan anak dari proses pemidanaan sehingga dapat menghindari stigmatisasi terhadap Anak yang berhadapan dengan hukum dan diharapkan Anak dapat kembali ke dalam lingkungan sosial secara wajar; b. Efektivitas penerapan prinsip restorative justice dalam SPPA hingga saat ini terbilang masih kurang efektif elaksanaannya. Poin -poin yang masih perlu dilakukan evaluasi adalah seperti, terbatasnya segi sarana dan prasarana dalam upaya diversi, kurangnya pemahaman bagi para pihak yang terlibat, kurangnya pengetahuan dan partisipasi masyarakat dalam diversi.
Kata Kunci: Analisis Yuridis, Restorative Justice, Sistem Peradilan Pidana Anak

Actions (login required)

View Item