Athiarahman, Huwaida and Ediati, Annastasia (2024) HUBUNGAN ANTARA GAYA KELEKATAN AMBIVALEN DENGAN NEUROTICISM PADA INDIVIDU DI MASA DEWASA AWAL. Undergraduate thesis, Diponegoro University.
![]() |
Text
Skripsi_Huwaida Athiarahman_Fakultas Psikologi.pdf Download (4MB) |
Abstract
Neuroticism merupakan sifat yang ditandai dengan ketidakstabilan emosi yang kronis dan rentan terhadap tekanan psikologis. Subjek mudah tersinggung, frustrasi, dan pemarah, mengalami kesulitan dalam mengelola stres, terlampau peka terhadap penilaian orang lain, serta memiliki kemampuan regulasi diri yang buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya kelekatan ambivalen dengan neuroticism pada individu di masa dewasa awal. Subjek pada penelitian ini berjumlah 159 mahasiswa yang ditentukan menggunakan teknik stratified proportional sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan dua skala psikologi, yakni skala gaya kelekatan ambivalen (22 aitem valid, ɑ= 0.910) dan skala neuroticism (37 aitem valid, ɑ= 0.931). Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi sederhana dan menghasilkan adanya hubungan positif yang signifikan antara gaya kelekatan ambivalen dengan neuroticism (r= 0.432 dan p < .001). Hasil penelitian menggambarkan bahwa semakin tinggi skor gaya kelekatan ambivalen maka akan semakin tinggi juga skor neuroticism. Semakin rendah skor gaya kelekatan ambivalen maka semakin rendah pula skor neuroticism-nya. Koefisien determinasi menunjukkan gaya kelekatan ambivalen memberikan sumbangan efektif sebesar 18.2% terhadap neuroticism.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > Department of Psychology |
Depositing User: | Fakultas Psikologi |
Date Deposited: | 13 Feb 2025 03:53 |
Last Modified: | 13 Feb 2025 03:53 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/25016 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |