DIANNISSA, DINDA and Cahyaningtyas, Irma and Sukinta, Sukinta (2024) PELAKSANAAN DIVERSI DALAM TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN RINGAN BERBASIS PERLINDUNGAN ANAK (Studi Kasus Putusan Nomor:14/Pid.Sus-Anak/2019/PN.Smg). _60 ACARA 2024. Undergraduate thesis, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro.

	Text DINDA DIANNISSA_cover.pdf Download (1MB)
	Text DINDA DIANNISSA_abstrak.pdf Download (104kB)
	Text DINDA DIANNISSA_bab 1.pdf Restricted to Repository staff only Download (274kB)
	Text DINDA DIANNISSA_bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (427kB)
	Text DINDA DIANNISSA_bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (338kB)
	Text DINDA DIANNISSA_bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (111kB)
	Text DINDA DIANNISSA_dapus.pdf Restricted to Repository staff only Download (765kB)

Abstract

Anak merupakan anugerah yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa yang berhak atas perlindungan dan pembimbingan. Konstitusi Negara Indonesia telah mengatur secara tegas mengenai perlindungan terhadap anak, sehingga jaminan atas pemenuhan prinsip kepentingan terbaik bagi anak merupakan tanggung jawab
bersama sebagai masyarakat Indonesia. Sistem Peradilan Pidana Anak memberikan upaya bagi menyelesaikan perkara tindak pidana yang dilakukan oleh anak dengan diversi. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah tindak pidana penganiayaan ringan dapat diselesaikan dengan diversi dan bagaimana pelaksanaan diversi berbasis perlindungan anak. Metode pendekatan dalam penelitian ini adalah doktrinal dengan metode yuridis normatif. Spesifikasi penelitian ini adalah deskriptif analitis. Analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif. Hasil penelitian ini adalah diversi merupakan sarana non penal yang merupakan perwujudan dari restorative justice pada anak. Tidak semua jenis penganiayaan dapat dilaksanakan diversi dikarenakan tidak semua memenuhi syarat. Pada Putusan Pengadilan Negeri Semarang Nomor:14/Pid.Sus-Anak/2019/PN.Smg, diversi telah dilaksanakan sesuai dengan prosedur yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2015 dan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2014 serta telah memenuhi prinsip perlindungan anak sesuai dengan UNCRC dan Undang-Undang Perlindungan Anak.
Kata Kunci : Diversi, Tindak Pidana Penganiayaan, Perlindungan Anak.

Actions (login required)

View Item