Search for collections on Undip Repository

INISIASI INDONESIA PADA KAWASAN ASEAN MELALUI FORUM KTT ASEAN-42 DALAM PEMBERANTASAN ONLINE BASED TRAFFICKING KARENA PANDEMI COVID-19

Alam, Maria Angeli Adind Ayu Arawinda Swasti (2024) INISIASI INDONESIA PADA KAWASAN ASEAN MELALUI FORUM KTT ASEAN-42 DALAM PEMBERANTASAN ONLINE BASED TRAFFICKING KARENA PANDEMI COVID-19. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK.

[img] Text
COVER.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB I.pdf - Submitted Version

Download (228kB)
[img] Text
BAB II.pdf - Submitted Version

Download (321kB)
[img] Text
BAB III.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (516kB)
[img] Text
BAB IV.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (113kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Submitted Version

Download (254kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf - Submitted Version

Download (178kB)

Abstract

Tahun 2020 menjadi tahun mendesak bagi kawasan ASEAN karena adanya dampak dari Covid-19. Dampak ini menjadi peluang bagi maraknya kejahatan secara online, termasuk perdagangan manusia secara online yang disebut” strategi normal baru”. Kawasan Asia Tenggara kawasan juga menjadi rentan terhadap online based trafficking yaitu terdapat data dari tahun 2020-2021 sebanyak 140 orang, tahun 2021-2022 sekitar 700 orang, dan paling tinggi berada di tahun 2023. Dengan masifnya korban ini selaras dengan keketuan Indonesia pada KTT ASEAN-42 membawa kesempatan emas bagi Indonesia dalam mengantarkan inisiasi Indonesia untuk mengajukan pembentukan agenda legal framework dalam forum regional yaitu KTT ASEAN. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan inisiasi Indonesia dalam regionalisme yaitu ASEAN dalam pembentukan regional legal framework melalui KTT ASEAN-42 di tahun 2019-2022. Untuk menunjang penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif bertipe eksplanatif. Penulis mengumpulkan data primer dengan wawancara serta data sekunder melalui library research. Data ini kemudian dianalisis menggunakan konsep Regionalisme oleh Mary Farrel, Bjorn Hettne, dan Luk Van Langenhove (2005) serta konsep keamanan regional dari Bary Buzan dan Ole Waever (2003). Temuan penelitian ini adalah keberhasilan regionalisme ASEAN dalam pembentukan regional legal framework dalam penanganan kasus online based trafficking yaitu karena adanya kerentanan terhadap keamanan regional yaitu terkait keamanan kontemporer. Kemudian hasil penelitian ini yaitu berhasil dibentuknya deklarasi yaitu ASEAN Leader’s on Combating TIP Caused by Abuse of Technology.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Social Science and Political Science
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Department of International Relations
Depositing User: diana nirwani
Date Deposited: 28 Jun 2024 08:42
Last Modified: 28 Jun 2024 08:42
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/24440

Actions (login required)

View Item View Item