Suhendra, Almira Khairunnisa (2024) IMPLEMENTASI JURNALISME PERSPEKTIF GENDER PADA PEMBERITAAN BURUH MIGRAN PEREMPUAN DI MEDIA ONLINE. Undergraduate thesis, FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK.
![]() |
Text
COVER (4).pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (292kB) |
![]() |
Text
BAB 1 (3).pdf - Submitted Version Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB 2 (1).pdf - Submitted Version Download (208kB) |
![]() |
Text
BAB 3 (2).pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (511kB) |
![]() |
Text
BAB 4 (2).pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (136kB) |
![]() |
Text
BAB 5 (1).pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (146kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA (4).pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (158kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN (6).pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (703kB) |
Abstract
Perempuan menjadi kelompok berdasarkan jenis kelamin yang mendominasi jumlah buruh migran di Indonesia. Kenaikan angka perempuan yang signifikan pada buruh migran berbanding lurus dengan kenaikan angka kasus yang dialami buruh migran. Media online sebagai penyedia ruang publik untuk memantau kekuasaan dan representasi kaum minoritas seharusnya dapat menyediakan pemberitaan yang beriklim positif untuk perempuan melalui implementasi jurnalisme perspektif gender.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media online di Indonesia sudah mengimplementasikan sebagian besar indikator jurnalisme perspektif gender melalui proporsi melihat proporsi diksi sensasional pada judul berita, proporsi tubuh berita yang telah memenuhi kode etik jurnalistik yang diadopsi dari pasal 4, 5, dan 8, proporsi penggunaan diksi pada tubuh berita, dan proporsi narasumber perempuan dan laki-laki dalam pemberitaan. Dari 63 berita yang dianalisis, sebanyak 39 berita (61.9%) memiliki judul yang mengandung sebagian diksi sensasionalisme, 33 berita (52.4%) telah mengimplementasikan kode etik jurnalistik yang relevan dengan kaidah perspektif gender, dan 30 berita (47.6%) telah menggunakan diksi yang berperspektif gender. Dalam elemen narasumber, hasil penelitian menunjukkan bahwa 60.5% narasumber merupakan laki-laki, sementara 39.5% narasumber merupakan perempuan.
Walaupun demikian, jumlah antara kategori yang mengimplementasikan sebagian indikator dan mengimplementasikan seluruh indikator tidak memiliki jumlah yang berbeda secara signifikan pada kategori penggunaan diksi stereotip dalam judul berita dan tubuh berita. Dengan demikian, media online memiliki catatan untuk menciptakan proporsi pemberitaan yang lebih seimbang dari segi pemilihan diksi.
Kata Kunci: media online, jurnalisme perspektif gender, buruh migran perempuan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Social Science and Political Science |
Divisions: | Faculty of Social and Political Sciences > Department of Communication |
Depositing User: | diana nirwani |
Date Deposited: | 28 Jun 2024 04:40 |
Last Modified: | 28 Jun 2024 04:40 |
URI: | https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/24341 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |