Search for collections on Undip Repository

PRAKTIK ELITE CAPTURE DALAM PENYALURAN PROGRAM BANTUAN PANGAN NON TUNAI (BPNT) KABUPATEN TUBAN (STUDI KASUS DI DESA CEPOKOREJO KECAMATAN PALANG KABUPATEN TUBAN)

Ghufron, Moch. Rasyiful Ulum (2024) PRAKTIK ELITE CAPTURE DALAM PENYALURAN PROGRAM BANTUAN PANGAN NON TUNAI (BPNT) KABUPATEN TUBAN (STUDI KASUS DI DESA CEPOKOREJO KECAMATAN PALANG KABUPATEN TUBAN). Undergraduate thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro.

[img] Text
COVER.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (582kB)
[img] Text
BAB 1.pdf - Submitted Version

Download (286kB)
[img] Text
BAB 2.pdf - Submitted Version

Download (121kB)
[img] Text
BAB 3.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (206kB)
[img] Text
BAB 4.pdf - Submitted Version
Restricted to Repository staff only

Download (122kB)
[img] Text
BAB 5.pdf - Submitted Version

Download (76kB)
[img] Text
daftar pustaka.pdf - Submitted Version

Download (207kB)
[img] Text
lampiran.pdf - Submitted Version

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK
Salah satu bentuk penanganan kemiskinan yang dilakuakan oleh pemerintah
Indonesia yaitu melaksanakan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),
sebagaimana Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2017 tentang Penyaluran
Program Bantuan pangan Non Tunai (BPNT). Pemilihan pelaksanaan program
BPNT di Desa Cepokorejo Kecamatan Palang Kabupaten Tuban, tidak serta merta
ditentukan oleh pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Sosial RI akan
melalui mekanisme pemilihan yang sudah ditetapkan. Kriteria pemilihan
pelaksanaan program BPNT adalah tingginya angka kemiskinan dan angkat gizi
buruk. Selain berdasarkan kriteria data tersebut yang tidak kalah penting adalah
adanya komitmen daerah untuk melaksanakan program BPNT . Komitmen daerah
tersebut dimaksudkan untuk menjamin ketersediaan pelayanan yang meruakan
kunci keberhasilan pelaksanaan program BPNT. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui bagaimana Praktik Fenomena Elite Capture dalam Pelaksanaan
Program BPNT di Desa Cepokorejo Kecamatan Palang Kabupaten Tuban. Metode
yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif untuk mengeksplorasi dan
memahami makna yang diberikan oleh individu atau kelompok terhadap masalah.
Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pengamatan, wawancara dan
dokumentasi. Hasil temuan yang dilakukan peneliti menunjukan bahwa faktorfaktor yang membuat rawannya fenomena Elite Capture terjadi di tingkat
pemerintah desa di pengaruhi oleh lemahnya mekanisme pengawasan dan
pengendalian internal pemerintah desa ceppokorejo serta kurangnya sanksi yang
tegas terhadap pelanggaran etika dan hukum memungkinkan elite capture bertindak
tanpa rasa takut akan konsekuensi. selain itu rendahnya tingkat partisipasi
masyarakat dan kesadaran proses politik dari masyarakat setempat membuat
kurangnya pemahaman masyarakat penerima bantaun atas hak-hak serta kewajiban
yang seharusya mereka ketahui terhadap program BPNT. Hal ini mengakibatkan
terjaidnya praktik fenomena Elite Capture dalam pelaksanaan program BPNT di
desa cepokorejo. Monitoring dan transparansi yang menjadikan satu kesatuan
bentuk pertanggungjawaban pemerintah desa secara lebih efektif, yang mana
didalamnya melibatkan partisipasi masyarakat dan keterbukaan informasi sehingga
mampu memperkecil peluang terjadinya praktik fenomena Elite Capture dalam
program-program sosial yang ditunjukan untuk meningkatkan kesehajteraan
masyarakat. Dengan memperkuat mekanisme seperti ini diharapakan pelaksanaan
program-program sosial dapat lebih efektif dan memberikan dampak yang nyata
dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kata Kunci; Elite Capture, Penyalahgunaan kekuwasaaan, progam BPNT

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Social Science and Political Science
Divisions: Faculty of Social and Political Sciences > Department of Government Science
Depositing User: diana nirwani
Date Deposited: 27 Jun 2024 06:09
Last Modified: 27 Jun 2024 06:11
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/24239

Actions (login required)

View Item View Item