Search for collections on Undip Repository

PEMETAAN TINGKAT KEKRITISAN DAERAH RESAPAN AIR UNTUK PENGELOLAAN TATA AIR DAS DI WILAYAH DAS BRINGIN

AGITA, JESSIKA NUR (2024) PEMETAAN TINGKAT KEKRITISAN DAERAH RESAPAN AIR UNTUK PENGELOLAAN TATA AIR DAS DI WILAYAH DAS BRINGIN. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS DIPONEGORO.

[img] Text
Cover.pdf

Download (28kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (11kB)

Abstract

Wilayah DAS Bringin telah banyak berubah dari lahan terbuka hijau menjadi lahan tertutup pada tahun 2010, 2014, dan 2018. Data dari BPBD menunjukkan bahwa wilayah DAS Bringin mengalami 46 kejadian banjir sepanjang tahun 2013 sampai tahun 2023 dan kejadian tertinggi terjadi pada tahun 2022. Hal
tersebut diiringi dengan intensitas curah hujan pada tahun 2022 yang tinggi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Disamping itu, tahun 2023 wilayah DAS Bringin mengalami dampak musim kemarau berupa kekeringan pada bulan
Februari sampai Agustus 2023. Hal tersebut menandakan bahwa DAS Bringin mengalami degradasi yang cukup tinggi sehingga perlu dilakukan pengelolaan daerah aliran sungai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kekritisan daerah
resapan air di wilayah DAS Bringin sebagai salah satu langkah untuk pengelolaan tata air DAS yang akan mempengaruhi ekosistem DAS. Penelitian ini menggunakan metode skoring menggunakan parameter jenis tanah, curah hujan, penutup lahan, kemiringan lereng dan potensi air tanah. Analisis yang dilakukan adalah analisis spasial terhadap hasil pemetaan kondisi daerah resapan air di Daerah Aliran Sungai Bringin. Hasil penelitian menunjukkan kondisi daerah resapan air pada DAS Bringin didominasi oleh kategori agak kritis dengan total luas 1838,001 hektare. Hal tersebut terjadi karena penutup lahan pada wilayah yang dianggap agak kritis tersebut didominasi oleh penutup lahan pemukiman. Sedangkan untuk kondisi daerah resapan air yang baik dan normal alami memiliki total luas 1087,544 hektare yang memang didominasi oleh penutup lahan vegetasi seperti hutan produksi, padang rumput, dan
semak belukar pada wilayah penelitian. Daerah resapan air yang memiliki kondisi kritis memiliki luas 33,514 hektare yang terdapat pada bagian perbatasan kelurahan mangkang, kelurahan wonosari dan kelurahan mangunharjo. Penutup lahan daerah tersebut memang dipenuhi oleh pemukiman, wilayah industri dan wilayah jalan tol meskipun secara alami daerah tersebut merupakan daerah dengan potensi infiltrasi
yang besar. selanjutnya daerah dengan kondisi resapan air mulai kritis memiliki total luas 465,727 hektare karena daerah tersebut didominasi oleh penutup lahan untuk holtikultura dan sawah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: DAS Bringin, Daerah Resapan Air, Banjir, Kekeringan, Pengelolaan DAS
Subjects: Engineering
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Geodetic Engineering
Depositing User: Geodesi undip
Date Deposited: 27 Jun 2024 03:46
Last Modified: 27 Jun 2024 03:46
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/24206

Actions (login required)

View Item View Item