Search for collections on Undip Repository

Hubungan Lingkungan dan Budaya Kerja Terhadap Resiliensi Perawat Rawat Inap Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang

Effendi, Yasmin Natalie (2024) Hubungan Lingkungan dan Budaya Kerja Terhadap Resiliensi Perawat Rawat Inap Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang. Undergraduate thesis, Universitas Diponegoro.

[img] Text
1-COVER_Yasmin Natalie Effendi.pdf

Download (5MB)
[img] Text
2-Lembar Persetujuan_Yasmin Natalie Effendi.pdf

Download (6MB)
[img] Text
3-BAB 1_Yasmin Natalie Effendi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
4-BAB 2_Yasmin Natalie Effendi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
5-BAB 3_Yasmin Natalie Effendi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
6-BAB 4_Yasmin Natalie Effendi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
7-BAB 5_Yasmin Natalie Effendi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
8-BAB 6_Yasmin Natalie Effendi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text
9-Daftar Pustaka_Yasmin Natalie Effendi.pdf

Download (5MB)
[img] Text
10-Lampiran_Yasmin Natalie Effendi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)

Abstract

Ketidaksesuaian imbalan atau upah yang diberikan dan adanya senioritas antarprofesi menyebabkan stres pada perawat dalam bekerja sehingga perawat perlu meningkatkan resiliensi. Berdasarkan Theory of Resilience, komponen pada lingkungan dan budaya kerja memiliki pengaruh terhadap resiliensi perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lingkungan dan budaya kerja terhadap resiliensi perawat rawat inap beserta gambaran masing-masing variabel. Metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian non-eksperimental korelasional pada 141 perawat rawat inap Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang. Pengambilan data menggunakan kuesioner PES-NWI untuk lingkungan kerja, OCTAPACE untuk budaya kerja dan CD-RISC 25 untuk resiliensi. Analisis data secara deskriptif menggunakan distribusi frekuensi dan uji korelasi menggunakan spearman rank dan tabulasi silang. Hasil penelitian menunjukkan lingkungan kerja berada pada kategori baik sebesar 56.7%, budaya kerja berada pada kategori baik sebesar 83% dan resiliensi pada kategori sedang dengan hasil sebesar 60.3%. Hasil uji korelasi menunjukkan tidak ada hubungan antara lingkungan kerja dengan resiliensi perawat dengan nilai signifikansi sebesar p=0.1 (α=0.05). Sedangkan, ada hubungan positif antara budaya kerja dengan resiliensi perawat dengan nilai signifikansi sebesar p=0.001 (α=0.05). Lingkungan kerja tidak memiliki hubungan terhadap resiliensi, tetapi budaya kerja memiliki hubungan positif terhadap resiliensi perawat dengan tingkat korelasi lemah. Peran perawat dalam kegiatan formal maupun informal diharapkan dapat meningkat dan keaktifan perawat dalam mengikuti pelatihan pengembangan profesional dapat meningkat.
Kata Kunci: Lingkungan kerja, budaya kerja, resiliensi perawat

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Medicine
Divisions: Faculty of Medicine > Department of Nursing
Depositing User: Keperawatan Undip
Date Deposited: 27 Jun 2024 02:39
Last Modified: 27 Jun 2024 02:39
URI: https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/24180

Actions (login required)

View Item View Item